Pengumuman Hasil Ujian Masuk STAN 2008/2009
Setelah ditunggu - tunggu oleh para pecinta STAN, akhirnya sesuai jadwal yang telah ditetapkan sebelumnya, pengumuman hasil USM (ujian saringan masuk) STAN 2008 muncul juga.. Selamat bagi yang diterima di STAN, dan selamat dan sukses juga bagi yang tidak diterima.
Untuk melihat dan mendownload silakan klik dibawah ini (file pdf) :
Pengumuman hasil USM STAN 2008/2009
Lampiran daftar mahasiswa baru yang diterima STAN 2008/2009
total jumlah mahasiswa baru yang diterima sebanyak 2325 orang, dengan rincian :
D1 sebanyak 210 orang
D3 sebanyak 2115 orang.
pengumuman ini dapat dilihat dari situs resminya di http://www.bppk.depkeu.go.id atau di http://hasilujian.stan.ac.id
Showing posts with label BEASISWA. Show all posts
Showing posts with label BEASISWA. Show all posts
Thursday, September 4, 2008
Tuesday, September 2, 2008
Beasiswa yang mensyaratkan pengalaman kerja
TANYA
setelah mengikuti seminar yang diselenggaakan di GSP, yogyakarta, saya baru tahu bahwa banyak beasiswa yang mensyaratkan pengalaman kerja selama 2 tahun,
kebtulan sejak tahu 2006 saat saya masih semester , saya sudah bekerja sebagai fasilitator teknik hingga awal 2007, terus pertengahan 2007 sampai sekarang saya bekerja untuk proyek2 dosen misalnya membangun dam, PLTU, penambangan.
saya baru lulus agustus 2008 ini,
pertanyaan saya apakah pengalaman kerja saya tersebut sudah terhitung 2 tahun?
atau penghitungan pengalaman kerja dimulai dari saat lulus?
makasih
JAWAB
hi
soal pengalamann kerja tergantung. Ada beasiswa yang hanya menghitung
pengalaman kerja full time. Ada yg mensyaratkan part time diequivalenkan
dengan full time. Misalnya kerja part time 2 tahun, dihitung total jam kerja
jadi mungkin sama dengan 1 tahun (kerja full time itu 40 jam/minggu). Kalau
tidak ada permintaan spesifik, tulis saja pengalaman kerja waktu kuliah. Ada
beberapa beasiswa yang juga menghitung kerja volunteer sebagai pengalaman
kerja (dengan catatan semua ada surat rekomendasinya)
AA
setelah mengikuti seminar yang diselenggaakan di GSP, yogyakarta, saya baru tahu bahwa banyak beasiswa yang mensyaratkan pengalaman kerja selama 2 tahun,
kebtulan sejak tahu 2006 saat saya masih semester , saya sudah bekerja sebagai fasilitator teknik hingga awal 2007, terus pertengahan 2007 sampai sekarang saya bekerja untuk proyek2 dosen misalnya membangun dam, PLTU, penambangan.
saya baru lulus agustus 2008 ini,
pertanyaan saya apakah pengalaman kerja saya tersebut sudah terhitung 2 tahun?
atau penghitungan pengalaman kerja dimulai dari saat lulus?
makasih
JAWAB
hi
soal pengalamann kerja tergantung. Ada beasiswa yang hanya menghitung
pengalaman kerja full time. Ada yg mensyaratkan part time diequivalenkan
dengan full time. Misalnya kerja part time 2 tahun, dihitung total jam kerja
jadi mungkin sama dengan 1 tahun (kerja full time itu 40 jam/minggu). Kalau
tidak ada permintaan spesifik, tulis saja pengalaman kerja waktu kuliah. Ada
beberapa beasiswa yang juga menghitung kerja volunteer sebagai pengalaman
kerja (dengan catatan semua ada surat rekomendasinya)
AA
Beasiswa Paramadina 2008 2009
“…Universitas Paramadina bersama para dermawan Indonesia mendukung siswa-siswi SLTA meraih masa depan gemilang melalui program Beasiswa Paramadina…”
Beasiswa diberikan kepada siswa dan lulusan SMA/sederajat yang memiliki potensi akademis maupun non akademis:
Paramadina Fellowship Kategori I (untuk 80 siswa):
bernilai Rp. 65 juta, meliputi biaya sekolah dan uang buku selama 4 tahun.
Paramadina Fellowship Kategori II (untuk 20 siswa):
Bernilai sebesar Rp. 100 juta, meliputi biaya sekolah, uang buku dan biaya hidup sebesar Rp. 1 juta per bulan, selama 4 tahun, khusus untuk calon mahasiswa yang berdomisili dan dari SMA di luar Jabodetabek.
Persyaratan:
Nilai rata-rata NEM/STTB atau rapor kelas I, II, III min. 7.50
Termasuk 10 siswa atau lulusan terbaik dikelas selama 3 (tiga) semester
Usia maksimal pada 1 Januari 2008 adalah 22 tahun
Aktif dalam kegiatan organisasi intra dan ekstra sekolah
Prioritas diberikan kepada pendaftar yang berasal dari keluarga kurang mampu
Keterangan Tambahan:
Para Mahasiswa akan mendapatkan peluang magang dan training oleh donor
Fellowship berlaku untuk seluruh program yang ada di Universitas Paramadina
Aplikasi dan persyaratan pendaftaran bias dilihat di www.paramadina.ac.id
Tanggal pengiriman aplikasi pendaftaran : 12 April 2008
Download formulir pendaftaran disini
Hubungi: Maya / Erma
Jl. Gatot subroto kav.97
Mampang, Jakarta 12790
Tel: 021-7918 11 88 ext.888, 211
Fax: 021-799 33 75
SMS: 081599181188
E-Mail: fellowship@paramadina.ac.id
Website: www.paramadina.ac.id
Beasiswa diberikan kepada siswa dan lulusan SMA/sederajat yang memiliki potensi akademis maupun non akademis:
Paramadina Fellowship Kategori I (untuk 80 siswa):
bernilai Rp. 65 juta, meliputi biaya sekolah dan uang buku selama 4 tahun.
Paramadina Fellowship Kategori II (untuk 20 siswa):
Bernilai sebesar Rp. 100 juta, meliputi biaya sekolah, uang buku dan biaya hidup sebesar Rp. 1 juta per bulan, selama 4 tahun, khusus untuk calon mahasiswa yang berdomisili dan dari SMA di luar Jabodetabek.
Persyaratan:
Nilai rata-rata NEM/STTB atau rapor kelas I, II, III min. 7.50
Termasuk 10 siswa atau lulusan terbaik dikelas selama 3 (tiga) semester
Usia maksimal pada 1 Januari 2008 adalah 22 tahun
Aktif dalam kegiatan organisasi intra dan ekstra sekolah
Prioritas diberikan kepada pendaftar yang berasal dari keluarga kurang mampu
Keterangan Tambahan:
Para Mahasiswa akan mendapatkan peluang magang dan training oleh donor
Fellowship berlaku untuk seluruh program yang ada di Universitas Paramadina
Aplikasi dan persyaratan pendaftaran bias dilihat di www.paramadina.ac.id
Tanggal pengiriman aplikasi pendaftaran : 12 April 2008
Download formulir pendaftaran disini
Hubungi: Maya / Erma
Jl. Gatot subroto kav.97
Mampang, Jakarta 12790
Tel: 021-7918 11 88 ext.888, 211
Fax: 021-799 33 75
SMS: 081599181188
E-Mail: fellowship@paramadina.ac.id
Website: www.paramadina.ac.id
Monday, September 1, 2008
Indonesian Students in Australia, EYESIA
Dengan tim yang saat ini semuanya adalah penerima beasiswa di Australia,
Eyesia edisi perdana telah hadir.. mencoba memotret "views of Indonesian Students in Australia"
Silakan berkunjung, EYESIA
Salam hangat,
Rifki
Dear Bapak/Ibu/teman/ saudara/relasi/ kenalan semua,
Salam hormat.
Pertama-tama, mohon maaf kalau email massal ini sedikit mengganggu (maaf juga untuk yang sudah tahu dari milis/sumber lain). Kami dari tim “Project Eyes” sekadar ingin berbagi kabar, sekaligus mengundang kenalan kami semua, untuk berkunjung ke news website kita (students di Australia) yang baru saja dibuka ini.
Walaupun bukan sesuatu yang spesial barangkali, dan mungkin masih banyak kekurangannya (terutama dalam bahasa Inggris, gaya & standar tulisan, maupun tata rubrik atau malah konsepnya sendiri), kami cukup berbahagia dengan hasil pertama “proyek idealis” ini, karena lontaran idenya sendiri baru kurang lebih sebulan yang lalu, berlanjut dengan mencari anggota tim (volunteers) selama sekitar dua minggu, sosialisasi & diskusi ide/konten beberapa hari, kumpul beberapa bahan sekitar seminggu, plus semingguan deadline – semua lewat jalur online (tanpa temu muka) & di sela-sela kesibukan padat masing-masing.
So, bagaimanapun hasilnya saat ini (yang tentu akan terus kami revisi & perbaiki), silakan, kunjungi website yang diberi nama Eyesia ini (www.eyesia.co.cc). Silakan juga beri komentar, masukan, kritik, atau feedback apapun. Itu akan sangat berharga, dan kami tentu berterima kasih sekali.
Demikian dulu, sekali lagi maaf, dan terima kasih. Have a nice day.
Salam,
The "Project Eyes" Team
Notes:
-Saat ini, web ini (dengan tema utama berganti-ganti) rencananya akan di-update dua minggu sekali.
-Bagi rekan students di Australia, redaksi menerima kiriman berita, artikel, maupun opini, atau sekedar info untuk ditindaklanjuti & dipublikasikan di web ini.
-Tim redaksi juga masih membuka kesempatan bagi beberapa rekan students yang berminat gabung, khususnya dari kota Sydney (atau NSW), Canberra/ACT, Adelaide/SA, Perth/WA, Darwin/NT, Brisbane/QLD, dan Tasmania (1-2 orang masing-masing daerah). Silakan kontak kami (with personal details) untuk membicarakannya.
Eyesia edisi perdana telah hadir.. mencoba memotret "views of Indonesian Students in Australia"
Silakan berkunjung, EYESIA
Salam hangat,
Rifki
Dear Bapak/Ibu/teman/ saudara/relasi/ kenalan semua,
Salam hormat.
Pertama-tama, mohon maaf kalau email massal ini sedikit mengganggu (maaf juga untuk yang sudah tahu dari milis/sumber lain). Kami dari tim “Project Eyes” sekadar ingin berbagi kabar, sekaligus mengundang kenalan kami semua, untuk berkunjung ke news website kita (students di Australia) yang baru saja dibuka ini.
Walaupun bukan sesuatu yang spesial barangkali, dan mungkin masih banyak kekurangannya (terutama dalam bahasa Inggris, gaya & standar tulisan, maupun tata rubrik atau malah konsepnya sendiri), kami cukup berbahagia dengan hasil pertama “proyek idealis” ini, karena lontaran idenya sendiri baru kurang lebih sebulan yang lalu, berlanjut dengan mencari anggota tim (volunteers) selama sekitar dua minggu, sosialisasi & diskusi ide/konten beberapa hari, kumpul beberapa bahan sekitar seminggu, plus semingguan deadline – semua lewat jalur online (tanpa temu muka) & di sela-sela kesibukan padat masing-masing.
So, bagaimanapun hasilnya saat ini (yang tentu akan terus kami revisi & perbaiki), silakan, kunjungi website yang diberi nama Eyesia ini (www.eyesia.co.cc). Silakan juga beri komentar, masukan, kritik, atau feedback apapun. Itu akan sangat berharga, dan kami tentu berterima kasih sekali.
Demikian dulu, sekali lagi maaf, dan terima kasih. Have a nice day.
Salam,
The "Project Eyes" Team
Notes:
-Saat ini, web ini (dengan tema utama berganti-ganti) rencananya akan di-update dua minggu sekali.
-Bagi rekan students di Australia, redaksi menerima kiriman berita, artikel, maupun opini, atau sekedar info untuk ditindaklanjuti & dipublikasikan di web ini.
-Tim redaksi juga masih membuka kesempatan bagi beberapa rekan students yang berminat gabung, khususnya dari kota Sydney (atau NSW), Canberra/ACT, Adelaide/SA, Perth/WA, Darwin/NT, Brisbane/QLD, dan Tasmania (1-2 orang masing-masing daerah). Silakan kontak kami (with personal details) untuk membicarakannya.
Sunday, August 24, 2008
AGENDA ACARA Beasiswa UGM
assalamu'alaykum
undangan.
teman teman akademis sekalian, diharapkan berkenan menghadiri :
kami, gama cendekia(UKM penelitian dan Pengkajian Interdisipliner UGM)
bekerjasama dengan LPPM(dan ic net limited)
insya Alloh akan mengadakan
pameran dan seminar beasiswa
bertempatdi ghra sabha pramana ugm. di uang sebelah timur.
PAMERAN
hari kamis tanggal 28 Agustus 2008
pukul : 13.00-17.30 WIB
seminar :
Kamis, 28 Agustus 2008
1. dengan beasiswa ku keliling dunia
pembicara : Retno Widyastuti S.IP
(mantan penerima beasiswa, sudah keliling Jepang Laos Turki)
mahasiswa K S Jepang s2 UI.
pukul : 13.30-15.00 WIB
2. Percaya Diri Merencanakan BeasiswaLuar Negeri
Pembicara : Pangesti Wiedarti Ph.D
(moderator milis beasiswa, dosen UNY)
pukul : 16.00-17.30 WIB
daftar : ketik sms :nama lengkap, jenjang pendidikan dan jurusan,
univ/sekolah,menikuti SM1 dan atau SM2?
kirim ke 0856 4378 1343
GRATIS!
selain itu,juga diadakan berbagai acara pada pekan penelitian
ini-research week- pameran penelitian
dan open house UGM. research week di adakan pada tgl 26-31 agustus
2008. kalo punya waktu luang, datang yaa!!!!
2 ATO 3 kali dateng juga boleh!INFORMASI LEBH LANJUT : UGM.AC.ID
undangan.
teman teman akademis sekalian, diharapkan berkenan menghadiri :
kami, gama cendekia(UKM penelitian dan Pengkajian Interdisipliner UGM)
bekerjasama dengan LPPM(dan ic net limited)
insya Alloh akan mengadakan
pameran dan seminar beasiswa
bertempatdi ghra sabha pramana ugm. di uang sebelah timur.
PAMERAN
hari kamis tanggal 28 Agustus 2008
pukul : 13.00-17.30 WIB
seminar :
Kamis, 28 Agustus 2008
1. dengan beasiswa ku keliling dunia
pembicara : Retno Widyastuti S.IP
(mantan penerima beasiswa, sudah keliling Jepang Laos Turki)
mahasiswa K S Jepang s2 UI.
pukul : 13.30-15.00 WIB
2. Percaya Diri Merencanakan BeasiswaLuar Negeri
Pembicara : Pangesti Wiedarti Ph.D
(moderator milis beasiswa, dosen UNY)
pukul : 16.00-17.30 WIB
daftar : ketik sms :nama lengkap, jenjang pendidikan dan jurusan,
univ/sekolah,menikuti SM1 dan atau SM2?
kirim ke 0856 4378 1343
GRATIS!
selain itu,juga diadakan berbagai acara pada pekan penelitian
ini-research week- pameran penelitian
dan open house UGM. research week di adakan pada tgl 26-31 agustus
2008. kalo punya waktu luang, datang yaa!!!!
2 ATO 3 kali dateng juga boleh!INFORMASI LEBH LANJUT : UGM.AC.ID
Thursday, August 21, 2008
Beasiswa S1 Sudan 2008/2009 Seleksi Nasional
Seleksi Nasional Beasiswa S1 Sudan 2008*
Tanggal : 14/08/2008 15:53:00 Sumber : Dikti Islam Depag RI
DEPARTEMEN AGAMA R I
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM
Jln. Lapangan Banteng Barat No. 3 - 4
Nomor : Dj. I./Dt.1.IV/4/ PP.00..9/ 1001/08
Jakarta, 13 Agustus 2008
Lampiran:
Perihal : *Seleksi Nasional Beasiswa S1 Sudan 2008.*
Kepada Yth.
1. Pempinan UIN Malang, Makassar, IAIN Banjarmasin, dan Medan
2. Para Peserta 200 besar Seleksi Nasional Mesir 2008,
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
Menunjuk nota dipl Embassy of the Republic of the Sudan Jakarta,
no.SSJ/4/4 tgl 04/08/2008 perihal pemberian sejumlah beasiswa jenjang S1
dari Sudan International African University Khartoum tahun 2008, dengan
hormat kami sampaikan hal-hal sebagai berikut:
1. Seperti program tahun lalu, Depag bekerjasama dengan Embassy akan
menyelenggarakan Seleksi di 5 wilayah yaitu Jakarta (Depag Pusat); UIN
Malang, UIN Makassar, IAIN Banjarmasin, dan IAIN Medan.
2. Depag menanggung dana perjalanan 2 (dua) orang untuk tiap lokasi,
terdiri dari seorang penguji dari Sudan dan penguji pendamping
dari Depag;
3. Beasiswa dimaksud terdiri dari bebas SPP, bebas asrama dan makan.
Bagi calon peserta yang dinyatakan lulus dan mendapatkan panggilan resmi
dari Embassy, akan mendapatkan bantuan pembelian tiket
Jakarta-Khartoum dari
Pemerintah cq Depag RI. Adapun tiket kembali Khartoum-Jakarta ditanggung
oleh peserta..
4. Seleksi akan diadakan pada hari *Kamis, 28 Agustus 2008 pkl 09.00
WS*
5. Seluruh Materi Seleksi disiapkan oleh Embassy.
6. Mohon kepada PTAIN di atas untuk kiranya menyiapkan ruangan Seleksi
sesuai jumlah peserta.
Atas perhatian dan bantuannya diucapkan terimakasih.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
A.n. Direktur Jenderal,
Direktur Pendidikan
Tinggi Islam,
t t d
Prof. Dr. H.Machasin, MA
NIP. 150201334
*Tembusan Yth:*
1. Menteri Agama RI (sebagai laporan);
2. Direktur Jenderal Pendidikan Islam Depag RI
3. Direktorat TimurTengah, Deplu RI
Tanggal : 14/08/2008 15:53:00 Sumber : Dikti Islam Depag RI
DEPARTEMEN AGAMA R I
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM
Jln. Lapangan Banteng Barat No. 3 - 4
Nomor : Dj. I./Dt.1.IV/4/ PP.00..9/ 1001/08
Jakarta, 13 Agustus 2008
Lampiran:
Perihal : *Seleksi Nasional Beasiswa S1 Sudan 2008.*
Kepada Yth.
1. Pempinan UIN Malang, Makassar, IAIN Banjarmasin, dan Medan
2. Para Peserta 200 besar Seleksi Nasional Mesir 2008,
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
Menunjuk nota dipl Embassy of the Republic of the Sudan Jakarta,
no.SSJ/4/4 tgl 04/08/2008 perihal pemberian sejumlah beasiswa jenjang S1
dari Sudan International African University Khartoum tahun 2008, dengan
hormat kami sampaikan hal-hal sebagai berikut:
1. Seperti program tahun lalu, Depag bekerjasama dengan Embassy akan
menyelenggarakan Seleksi di 5 wilayah yaitu Jakarta (Depag Pusat); UIN
Malang, UIN Makassar, IAIN Banjarmasin, dan IAIN Medan.
2. Depag menanggung dana perjalanan 2 (dua) orang untuk tiap lokasi,
terdiri dari seorang penguji dari Sudan dan penguji pendamping
dari Depag;
3. Beasiswa dimaksud terdiri dari bebas SPP, bebas asrama dan makan.
Bagi calon peserta yang dinyatakan lulus dan mendapatkan panggilan resmi
dari Embassy, akan mendapatkan bantuan pembelian tiket
Jakarta-Khartoum dari
Pemerintah cq Depag RI. Adapun tiket kembali Khartoum-Jakarta ditanggung
oleh peserta..
4. Seleksi akan diadakan pada hari *Kamis, 28 Agustus 2008 pkl 09.00
WS*
5. Seluruh Materi Seleksi disiapkan oleh Embassy.
6. Mohon kepada PTAIN di atas untuk kiranya menyiapkan ruangan Seleksi
sesuai jumlah peserta.
Atas perhatian dan bantuannya diucapkan terimakasih.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
A.n. Direktur Jenderal,
Direktur Pendidikan
Tinggi Islam,
t t d
Prof. Dr. H.Machasin, MA
NIP. 150201334
*Tembusan Yth:*
1. Menteri Agama RI (sebagai laporan);
2. Direktur Jenderal Pendidikan Islam Depag RI
3. Direktorat TimurTengah, Deplu RI
Perguruan Tinggi Kelas Dunia Tanpa Bahasa Inggris
Capai Perguruan Tinggi Kelas Dunia Tanpa Bahasa Inggris
Jakarta- Rektor Universitas Terbuka (UT) Atwi Suparman mengatakan sudah waktunya perguruan tinggi-perguruan tinggi di Indonesia meningkatkan kualitasnya untuk menuju perguruan tinggi kelas dunia (World Class University).
Menurutnya, untuk menjadi perguruan tinggi tingkat dunia, tidak harus perguruan tinggi tersebut menggunakan bahasa pengantar Bahas Inggris. " Untuk jadi universitas tingkat dunia, tidak harus menggunakan Bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar atau mengunakan program-program pembelajaran dari luar negeri. Menggunakan Bahasa Indonesia juga bisa menjadi universitas kelas dunia. Jadi jangan disalahartikan," ujar Atwi usai mewisuda 3.511 lulusan diploma, sarjana dan pascasarjana, di Jakarta, Selasa (1/4).
Dia menambahkan, dengan adanya World Class University yang dimiliki oleh perguruan tinggi di Indonesia, maka masyarakat tidak perlu repot-repot menyekolahkan anaknya ke luar negeri.
UT sendiri, lanjut Atwi, tengah bersiap diri menuju World Class University dengan cara berbenah diri dalam memberikan layanan pendidikan jarak jauh (PJJ) yang kini semakin diminati masyarakat. Pasalnya, era persaingan bebas menginginkan kualitas lulusan yang bisa diandalkan dalam berbagai bidang.
"Mahasiswa saat ini semakin kritis. Mereka semakin menekankan pentingnya jaminan kualitas dalam setiap proses belajar mengajar yang baik. Karena itu UT kini terus berbenah diri dalam menyediakan sarana belajar yang berstandar internasional agar pada 2020 bisa menjadi Perguruan Tinggi Jarak Jauh Terbaik (PTJJ) di Asia " lanjutnya.
"Karena itu, secara nasional UT tetap mengaku pada akreditasi dari Badan Akreditasi Nasional (BAN)," jelas Atwi.(stevani elisabeth)
Jakarta- Rektor Universitas Terbuka (UT) Atwi Suparman mengatakan sudah waktunya perguruan tinggi-perguruan tinggi di Indonesia meningkatkan kualitasnya untuk menuju perguruan tinggi kelas dunia (World Class University).
Menurutnya, untuk menjadi perguruan tinggi tingkat dunia, tidak harus perguruan tinggi tersebut menggunakan bahasa pengantar Bahas Inggris. " Untuk jadi universitas tingkat dunia, tidak harus menggunakan Bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar atau mengunakan program-program pembelajaran dari luar negeri. Menggunakan Bahasa Indonesia juga bisa menjadi universitas kelas dunia. Jadi jangan disalahartikan," ujar Atwi usai mewisuda 3.511 lulusan diploma, sarjana dan pascasarjana, di Jakarta, Selasa (1/4).
Dia menambahkan, dengan adanya World Class University yang dimiliki oleh perguruan tinggi di Indonesia, maka masyarakat tidak perlu repot-repot menyekolahkan anaknya ke luar negeri.
UT sendiri, lanjut Atwi, tengah bersiap diri menuju World Class University dengan cara berbenah diri dalam memberikan layanan pendidikan jarak jauh (PJJ) yang kini semakin diminati masyarakat. Pasalnya, era persaingan bebas menginginkan kualitas lulusan yang bisa diandalkan dalam berbagai bidang.
"Mahasiswa saat ini semakin kritis. Mereka semakin menekankan pentingnya jaminan kualitas dalam setiap proses belajar mengajar yang baik. Karena itu UT kini terus berbenah diri dalam menyediakan sarana belajar yang berstandar internasional agar pada 2020 bisa menjadi Perguruan Tinggi Jarak Jauh Terbaik (PTJJ) di Asia " lanjutnya.
"Karena itu, secara nasional UT tetap mengaku pada akreditasi dari Badan Akreditasi Nasional (BAN)," jelas Atwi.(stevani elisabeth)
Beasiswa Belajar Bahasa Inggris di USA
Subyek: Beasiswa Belajar Bahasa Inggris di USA limit:04.01.2008 Fri Dec 28, 2007 10:02 am
INFO BEASISWA (Full-Funding)
INDONESIA ENGLISH LANGUAGE STUDY PROGRAM (IELSP)
1. Apakah IELSP itu?
Indonesia English Language Study Program adalah program beasiswa yang
menawarkan kesempatan untuk mengikuti kursus Bahasa Inggris di
universitas-universitas di Amerika Serikat selama 8 (delapan) minggu.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris peserta,
khususnya dalam English for Academic Purposes. Selain itu, peserta akan
memiliki kesempatan untuk mempelajari secara langsung kebudayaan dan
masyarakat Amerika Serikat karena peserta akan mengikuti program immersion
dalam kelas internasional dimana mereka akan bergabung dengan peserta lain
dari berbagai bangsa dan negara. Dalam program ini, peserta tidak hanya akan
belajar Bahasa Inggris, namun juga akan mengikuti berbagai program kultural
yang akan memberikan pengalaman yang sangat berharga.
2. Siapa yang berhak mendaftar?
IELSP terbuka untuk mereka yang berumur 19-24 tahun dan masih aktif sebagai
mahasiswa S1 minimal tahun ketiga (semester 5 keatas) di perguruan tinggi
mana pun di Indonesia dari berbagai jurusan. Pendaftar juga harus memiliki
kemampuan Bahasa Inggris yang baik yang ditunjukkan dengan nilai TOEFL(R) baik
International TOEFL(R) atau TOEFL(R) ITP minimal 470. Peserta terpilih juga
harus bersedia untuk meninggalkan kuliah di tanah air selama 8 minggu karena
akan mengikuti kursus intensif di Amerika Serikat selama waktu tersebut.
3. Apa saja persyaratannya?
- berumur 19-24 tahun, dan
- aktif sebagai mahasiswa S1 minimal tahun ketiga (semester 5 keatas) di
perguruan tinggi manapun di seluruh Indonesia (belum menempuh sidang
kelulusan)
- memiliki kemampuan Bahasa Inggris yang baik yang ditunjukkan dengan nilai
TOEFL(R) baik International TOEFL(R) atau TOEFL(R) ITP minimal 470 (bukan
Prediction Test)
- memiliki prestasi akademik yang baik
- aktif dalam berbagai kegiatan atau organisasi
- memiliki komitmen penuh untuk segera kembali ke tanah air segera setelah
program ini selesai
- tidak memiliki pengalaman belajar di Amerika Serikat atau negara lain
selain Indonesia
- memiliki sifat-sifat: aktif, mandiri, bertanggung jawab, percaya diri dan
berpikiran luas.
4. Bagaimana cara mendaftar?
Untuk mendaftar, dapat mengambil formulir di kantor Indonesian International
Education Foundation (IIEF), Menara Imperium Lt. 28 Suite B, Jl. HR Rasuna
Said Kav 1, Jakarta 12980. Formulir juga dapat di-download dari website IIEF
di www.iief.or.id. Formulir boleh di fotokopi.
5. Dokumen apa saja yang harus disertakan dalam formulir pendaftaran?
Pendaftar harus melampirkan dokumen-dokumen berikut dalam formulir
pendaftaran yang telah dilengkapi:
- 1 (satu) buah pasfoto berwarna ukuran 4x6
- 1 (satu) buah fotokopi Kartu Identitas (KTP)
- 1 (satu) buah surat keterangan resmi dari universitas bahwa yang
bersangkutan masih aktif terdaftar di universitas tersebut
- transkrip nilai dari semester 1
- 1 (satu) buah fotokopi Ijazah SMA (tidak perlu diterjemahkan)
- 1 (satu) buah fotokopi Surat Tanda Tamat Belajar (STTB) SMA (tidak perlu
diterjemahkan)
- 1 (satu) buah Surat Referensi dari dosen di universitas – menggunakan form
khusus yang terlampir dalam Formulir Pendaftaran. Form Referensi yang telah
dilengkapi harap dimasukkan kedalam amplop tertutup dan disertakan bersama
Formulir Pendaftaran yang telah dilengkapi. Surat Referensi dari Dosen
Matakuliah Bahasa Inggris lebih baik.
- 1 (satu) buah fotokopi nilai TOEFL(R) (International TOEFL(R) atau
TOEFL(R) ITP)
6. Formulir ditujukan kemana?
Formulir yang telah dilengkapi dan disertai oleh dokumen persyaratan
dialamatkan ke:
Indonesian International Education Foundation (IIEF)
Menara Imperium Lt. 28 Suite B
Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 1 Kuningan
Jakarta 12980
(harap menuliskan IELSP di sudut kiri atas amplop)
7. Kapan batas waktu pendaftaran?
Untuk Gelombang III, formulir yang telah dilengkapi dan disertai oleh
dokumen persyaratan harus diterima oleh IIEF paling lambat tanggal 4 Januari
2008.
8. Apakah saya harus sudah memiliki paspor dan visa Amerika Serikat sebelum
mendaftar?
Seseorang tidak perlu sudah memiliki paspor dan visa Amerika Serikat untuk
bisa mendaftar. Jika terpilih, peserta akan diberikan waktu untuk mengurus
paspor. Visa Amerika Serikat akan diurus oleh IIEF sebelum keberangkatan.
Perhatian: Penerima beasiswa dijadualkan untuk berangkat ke Amerika Serikat
pada tanggal bulan Maret 2008. (catatan: keputusan hasil seleksi tidak dapat
diganggu gugat)
9. Apakah ada biaya tertentu yang harus saya bayar dalam program beasiswa
ini?
Program ini merupakan beasiswa penuh, dan peserta tidak dipungut biaya
apapun. Penerima beasiswa akan ditanggung seluruh biaya kecuali biaya
pembuatan paspor.
10. Kemana saya harus bertanya untuk mendapatkan informasi?
Untuk informasi dapat menghubungi:
Indonesian International Education Foundation (IIEF)
Menara Imperium Lt. 28 Suite B
Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 1 Kuningan Jakarta 12980
Telp: 021-831-7330,Fax: 021-831-7331 (pada jam kerja) Email:
scholarship@iief.or.id
INFO BEASISWA (Full-Funding)
INDONESIA ENGLISH LANGUAGE STUDY PROGRAM (IELSP)
1. Apakah IELSP itu?
Indonesia English Language Study Program adalah program beasiswa yang
menawarkan kesempatan untuk mengikuti kursus Bahasa Inggris di
universitas-universitas di Amerika Serikat selama 8 (delapan) minggu.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris peserta,
khususnya dalam English for Academic Purposes. Selain itu, peserta akan
memiliki kesempatan untuk mempelajari secara langsung kebudayaan dan
masyarakat Amerika Serikat karena peserta akan mengikuti program immersion
dalam kelas internasional dimana mereka akan bergabung dengan peserta lain
dari berbagai bangsa dan negara. Dalam program ini, peserta tidak hanya akan
belajar Bahasa Inggris, namun juga akan mengikuti berbagai program kultural
yang akan memberikan pengalaman yang sangat berharga.
2. Siapa yang berhak mendaftar?
IELSP terbuka untuk mereka yang berumur 19-24 tahun dan masih aktif sebagai
mahasiswa S1 minimal tahun ketiga (semester 5 keatas) di perguruan tinggi
mana pun di Indonesia dari berbagai jurusan. Pendaftar juga harus memiliki
kemampuan Bahasa Inggris yang baik yang ditunjukkan dengan nilai TOEFL(R) baik
International TOEFL(R) atau TOEFL(R) ITP minimal 470. Peserta terpilih juga
harus bersedia untuk meninggalkan kuliah di tanah air selama 8 minggu karena
akan mengikuti kursus intensif di Amerika Serikat selama waktu tersebut.
3. Apa saja persyaratannya?
- berumur 19-24 tahun, dan
- aktif sebagai mahasiswa S1 minimal tahun ketiga (semester 5 keatas) di
perguruan tinggi manapun di seluruh Indonesia (belum menempuh sidang
kelulusan)
- memiliki kemampuan Bahasa Inggris yang baik yang ditunjukkan dengan nilai
TOEFL(R) baik International TOEFL(R) atau TOEFL(R) ITP minimal 470 (bukan
Prediction Test)
- memiliki prestasi akademik yang baik
- aktif dalam berbagai kegiatan atau organisasi
- memiliki komitmen penuh untuk segera kembali ke tanah air segera setelah
program ini selesai
- tidak memiliki pengalaman belajar di Amerika Serikat atau negara lain
selain Indonesia
- memiliki sifat-sifat: aktif, mandiri, bertanggung jawab, percaya diri dan
berpikiran luas.
4. Bagaimana cara mendaftar?
Untuk mendaftar, dapat mengambil formulir di kantor Indonesian International
Education Foundation (IIEF), Menara Imperium Lt. 28 Suite B, Jl. HR Rasuna
Said Kav 1, Jakarta 12980. Formulir juga dapat di-download dari website IIEF
di www.iief.or.id. Formulir boleh di fotokopi.
5. Dokumen apa saja yang harus disertakan dalam formulir pendaftaran?
Pendaftar harus melampirkan dokumen-dokumen berikut dalam formulir
pendaftaran yang telah dilengkapi:
- 1 (satu) buah pasfoto berwarna ukuran 4x6
- 1 (satu) buah fotokopi Kartu Identitas (KTP)
- 1 (satu) buah surat keterangan resmi dari universitas bahwa yang
bersangkutan masih aktif terdaftar di universitas tersebut
- transkrip nilai dari semester 1
- 1 (satu) buah fotokopi Ijazah SMA (tidak perlu diterjemahkan)
- 1 (satu) buah fotokopi Surat Tanda Tamat Belajar (STTB) SMA (tidak perlu
diterjemahkan)
- 1 (satu) buah Surat Referensi dari dosen di universitas – menggunakan form
khusus yang terlampir dalam Formulir Pendaftaran. Form Referensi yang telah
dilengkapi harap dimasukkan kedalam amplop tertutup dan disertakan bersama
Formulir Pendaftaran yang telah dilengkapi. Surat Referensi dari Dosen
Matakuliah Bahasa Inggris lebih baik.
- 1 (satu) buah fotokopi nilai TOEFL(R) (International TOEFL(R) atau
TOEFL(R) ITP)
6. Formulir ditujukan kemana?
Formulir yang telah dilengkapi dan disertai oleh dokumen persyaratan
dialamatkan ke:
Indonesian International Education Foundation (IIEF)
Menara Imperium Lt. 28 Suite B
Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 1 Kuningan
Jakarta 12980
(harap menuliskan IELSP di sudut kiri atas amplop)
7. Kapan batas waktu pendaftaran?
Untuk Gelombang III, formulir yang telah dilengkapi dan disertai oleh
dokumen persyaratan harus diterima oleh IIEF paling lambat tanggal 4 Januari
2008.
8. Apakah saya harus sudah memiliki paspor dan visa Amerika Serikat sebelum
mendaftar?
Seseorang tidak perlu sudah memiliki paspor dan visa Amerika Serikat untuk
bisa mendaftar. Jika terpilih, peserta akan diberikan waktu untuk mengurus
paspor. Visa Amerika Serikat akan diurus oleh IIEF sebelum keberangkatan.
Perhatian: Penerima beasiswa dijadualkan untuk berangkat ke Amerika Serikat
pada tanggal bulan Maret 2008. (catatan: keputusan hasil seleksi tidak dapat
diganggu gugat)
9. Apakah ada biaya tertentu yang harus saya bayar dalam program beasiswa
ini?
Program ini merupakan beasiswa penuh, dan peserta tidak dipungut biaya
apapun. Penerima beasiswa akan ditanggung seluruh biaya kecuali biaya
pembuatan paspor.
10. Kemana saya harus bertanya untuk mendapatkan informasi?
Untuk informasi dapat menghubungi:
Indonesian International Education Foundation (IIEF)
Menara Imperium Lt. 28 Suite B
Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 1 Kuningan Jakarta 12980
Telp: 021-831-7330,Fax: 021-831-7331 (pada jam kerja) Email:
scholarship@iief.or.id
Friday, August 15, 2008
PLN BUMN Kaltim Beasiswa D1 Ikatan Dinas Daftar Peserta Lolos
PT PLN (Persero)
Wilayah Kalimantan Timur
PENGUMUMAN
DAFTAR PESERTA YANG LOLOS
REKRUTMEN IKATAN DINAS BEASISWA SETARA D1
PT PLN (PERSERO) WILAYAH KALIMANTAN TIMUR
TAHUN 2008
NO No. TEST NAMA TEMPAT TANGGAL LAHIR
1 KT / TI / 001 REZA AULIA IBRAHIM BANDUNG, 16 JANUARI 1991
2 KT / TI / 006 SUBIANTO KULON PROGO, 19 SEPTEMBER 1986
3 KT / TI / 007 ANDREAS DIAN PURWANTORO BALIKPAPAN, 13 OKTOBER 1990
4 KT / TI / 011 MOCHAMAD ALFIAN NANDA PRATAMA KEDIRI, 25 SEPTEMBER 1989
5 KT / TI / 018 EKO NOVRIADI BANJARMASIN, 24 NOPEMBER 1987
6 KT / TI / 030 ALVIANUR CHAIRUL HUDA SAMARINDA, 22 MARET 1990
7 KT / TI / 031 PERMADI IRAWAN BALIKPAPAN, 3 SEPTEMBER 1990
8 KT / TI / 038 NYONO EKO PRASTIYO PASURUAN, 3 JUNI 1988
9 KT / TI / 039 JENEDI ABDILAH BALIKPAPAN, 17 NOPEMBER 1989
10 KT / TI / 040 HADI SUWARNO MUARA JAWA, 13 PEBRUARI 1991
11 KT / TI / 050 YONGKI HENDRANATA BANYUWANGI, 25 DESEMBER 1989
12 KT / TI / 059 MUHAMMAD NUR WAHYUDI BALIKPAPAN, 21 JULI 1987
13 KT / TI / 062 FAUJI NURDIAN SIDOMULYO, 21 JUNI 1989
14 KT / TI / 063 ALFIAN ANSYAR BALIKPAPAN, 30 AGUSTUS 1988
15 KT / TI / 065 YUDISTIRO BANJARBARU, 16 JANUARI 1989
16 KT / TL / 003 SYAIFUL AZIM DEMAK, 2 APRIL 1988
17 KT / TL / 004 LANGGENG ASMARA BALIKPAPAN, 8 JANUARI 1987
18 KT / TL / 014 RANGGA ANDRIAS SAPUTRA BALIKPAPAN, 15 MEI 1988
19 KT / TL / 027 YUDY RIYANTO BALIKPAPAN, 28 NOPEMBER 1990
20 KT / TL / 032 IMRON AL HUSHEIN BALIKPAPAN, 19 PEBRUARI 1989
21 KT / TL / 035 TRI HADIYANTO BALIKPAPAN, 23 JANUARI 1990
22 KT / TL / 045 MAHFUT EFENDI NGAWI, 18 NOPEMBER 1987
23 KT / TL / 051 ACHMAD SURYADI BALIKPAPAN, 3 JANUARI 1988
24 KT / TL / 054 IMAM MUHKLISIN BALIKPAPAN, 02 JULI 1990
25 KT / TL / 056 BUDI SANTOSO PONOROGO, 10 APRIL 1990
26 KT / TL / 070 ILHAM TEGUH SUSILO BALIKPAPAN, 12 SEPTEMBER 1990
27 KT / TL / 073 IBNU HADI SAMARINDA, 2 JULI 1987
28 KT / TL / 079 DIMAS FAJAR KUNCORO BALIKPAPAN, 13 MARET 1990
29 KT / TL / 089 ERWINSYAH BALIKPAPAN, 30 MEI 1989
30 KT / TL / 099 JONCIUS TOP LUMBAN RAJA BONTANG, 18 NOPEMBER 1989
31 KT / TL / 101 BIBIT SETYADI BALIKPAPAN, 8 MEI 1990
32 KT / TL / 103 MARLAN ROSANDY BANJARMASIN, 6 AGUSTUS 1988
33 KT / TL / 104 I GUSTI PUTU PUTRA NEGARA JEMBRANA, 12 APRIL 1988
34 KT / TM / 009 YANTO MAULANA WONOGIRI, 5 JUNI 1988
35 KT / TM / 010 JOKO SUPRATMANTO BALIKPAPAN, 8 SEPTEMBER 1990
36 KT / TM / 018 AGUS RUDIANTO SAMARINDA, 23 AGUSTUS 1989
37 KT / TM / 025 SALMAWAN SANDA THUNGGA SAMARINDA, 16 DESEMBER 1990
38 KT / TM / 026 AMIRUDDIN BALIKPAPAN,30 SEPTEMBER 1989
39 KT / TM / 028 FAHRIZAL RAHMAN BIRAYANG, 3 JUNI 1990
40 KT / TM / 030 YOESHEP MARTUA SMITT SIMATUPANG BALIKPAPAN, 27 SEPTEMBER 1990
41 KT / TM / 045 WIKO OKKA RAHMAWAN PUTRA NGAWI, 31 OKTOBER 1990
42 KT / TM / 050 HARI KRISDIYONO JOMBANG, 2 SEPTEMBER 1987
43 KT / TM / 090 AGUNG TRISTIANTO BALIKPAPAN, 13 JANUARI 1991
44 KT / TM / 093 M. AGUS WAHYUDI BANYUWANGI, 1 AGUSTUS 1991
45 KT / TM / 107 FAUZI HELMY BALIKPAPAN, 26 NOVEMBER 1990
46 KT / TM / 124 ANDRIANTO SASMOYO BALIKPAPAN, 19 OKTOBER 1987
47 KT / TM / 133 JUHARI BALIKPAPAN, 5 JANUARI 1990
CATATAN :
Untuk informasi selanjutnya akan di umumkan pada hari Sabtu, 26 Juli 2008, Pukul 07.00 Wita
TIM KONSULTAN SELEKSI
PROGRAM BEASISWA D1
PT PLN (PERSERO) WILAYAH KALTIM
Wilayah Kalimantan Timur
PENGUMUMAN
DAFTAR PESERTA YANG LOLOS
REKRUTMEN IKATAN DINAS BEASISWA SETARA D1
PT PLN (PERSERO) WILAYAH KALIMANTAN TIMUR
TAHUN 2008
NO No. TEST NAMA TEMPAT TANGGAL LAHIR
1 KT / TI / 001 REZA AULIA IBRAHIM BANDUNG, 16 JANUARI 1991
2 KT / TI / 006 SUBIANTO KULON PROGO, 19 SEPTEMBER 1986
3 KT / TI / 007 ANDREAS DIAN PURWANTORO BALIKPAPAN, 13 OKTOBER 1990
4 KT / TI / 011 MOCHAMAD ALFIAN NANDA PRATAMA KEDIRI, 25 SEPTEMBER 1989
5 KT / TI / 018 EKO NOVRIADI BANJARMASIN, 24 NOPEMBER 1987
6 KT / TI / 030 ALVIANUR CHAIRUL HUDA SAMARINDA, 22 MARET 1990
7 KT / TI / 031 PERMADI IRAWAN BALIKPAPAN, 3 SEPTEMBER 1990
8 KT / TI / 038 NYONO EKO PRASTIYO PASURUAN, 3 JUNI 1988
9 KT / TI / 039 JENEDI ABDILAH BALIKPAPAN, 17 NOPEMBER 1989
10 KT / TI / 040 HADI SUWARNO MUARA JAWA, 13 PEBRUARI 1991
11 KT / TI / 050 YONGKI HENDRANATA BANYUWANGI, 25 DESEMBER 1989
12 KT / TI / 059 MUHAMMAD NUR WAHYUDI BALIKPAPAN, 21 JULI 1987
13 KT / TI / 062 FAUJI NURDIAN SIDOMULYO, 21 JUNI 1989
14 KT / TI / 063 ALFIAN ANSYAR BALIKPAPAN, 30 AGUSTUS 1988
15 KT / TI / 065 YUDISTIRO BANJARBARU, 16 JANUARI 1989
16 KT / TL / 003 SYAIFUL AZIM DEMAK, 2 APRIL 1988
17 KT / TL / 004 LANGGENG ASMARA BALIKPAPAN, 8 JANUARI 1987
18 KT / TL / 014 RANGGA ANDRIAS SAPUTRA BALIKPAPAN, 15 MEI 1988
19 KT / TL / 027 YUDY RIYANTO BALIKPAPAN, 28 NOPEMBER 1990
20 KT / TL / 032 IMRON AL HUSHEIN BALIKPAPAN, 19 PEBRUARI 1989
21 KT / TL / 035 TRI HADIYANTO BALIKPAPAN, 23 JANUARI 1990
22 KT / TL / 045 MAHFUT EFENDI NGAWI, 18 NOPEMBER 1987
23 KT / TL / 051 ACHMAD SURYADI BALIKPAPAN, 3 JANUARI 1988
24 KT / TL / 054 IMAM MUHKLISIN BALIKPAPAN, 02 JULI 1990
25 KT / TL / 056 BUDI SANTOSO PONOROGO, 10 APRIL 1990
26 KT / TL / 070 ILHAM TEGUH SUSILO BALIKPAPAN, 12 SEPTEMBER 1990
27 KT / TL / 073 IBNU HADI SAMARINDA, 2 JULI 1987
28 KT / TL / 079 DIMAS FAJAR KUNCORO BALIKPAPAN, 13 MARET 1990
29 KT / TL / 089 ERWINSYAH BALIKPAPAN, 30 MEI 1989
30 KT / TL / 099 JONCIUS TOP LUMBAN RAJA BONTANG, 18 NOPEMBER 1989
31 KT / TL / 101 BIBIT SETYADI BALIKPAPAN, 8 MEI 1990
32 KT / TL / 103 MARLAN ROSANDY BANJARMASIN, 6 AGUSTUS 1988
33 KT / TL / 104 I GUSTI PUTU PUTRA NEGARA JEMBRANA, 12 APRIL 1988
34 KT / TM / 009 YANTO MAULANA WONOGIRI, 5 JUNI 1988
35 KT / TM / 010 JOKO SUPRATMANTO BALIKPAPAN, 8 SEPTEMBER 1990
36 KT / TM / 018 AGUS RUDIANTO SAMARINDA, 23 AGUSTUS 1989
37 KT / TM / 025 SALMAWAN SANDA THUNGGA SAMARINDA, 16 DESEMBER 1990
38 KT / TM / 026 AMIRUDDIN BALIKPAPAN,30 SEPTEMBER 1989
39 KT / TM / 028 FAHRIZAL RAHMAN BIRAYANG, 3 JUNI 1990
40 KT / TM / 030 YOESHEP MARTUA SMITT SIMATUPANG BALIKPAPAN, 27 SEPTEMBER 1990
41 KT / TM / 045 WIKO OKKA RAHMAWAN PUTRA NGAWI, 31 OKTOBER 1990
42 KT / TM / 050 HARI KRISDIYONO JOMBANG, 2 SEPTEMBER 1987
43 KT / TM / 090 AGUNG TRISTIANTO BALIKPAPAN, 13 JANUARI 1991
44 KT / TM / 093 M. AGUS WAHYUDI BANYUWANGI, 1 AGUSTUS 1991
45 KT / TM / 107 FAUZI HELMY BALIKPAPAN, 26 NOVEMBER 1990
46 KT / TM / 124 ANDRIANTO SASMOYO BALIKPAPAN, 19 OKTOBER 1987
47 KT / TM / 133 JUHARI BALIKPAPAN, 5 JANUARI 1990
CATATAN :
Untuk informasi selanjutnya akan di umumkan pada hari Sabtu, 26 Juli 2008, Pukul 07.00 Wita
TIM KONSULTAN SELEKSI
PROGRAM BEASISWA D1
PT PLN (PERSERO) WILAYAH KALTIM
Thursday, August 14, 2008
Sekolah Kuliah Sambil Kerja Di Australia
Belajar Sambil Kerja Di Australia
Getty Images/George Doyle
/Rabu, 6 Agustus 2008 | 14:05 WIB
JAKARTA, RABU - Tidak lama lagi, para pelajar Indonesia di negeri Kanguru bisa bekerja tanpa harus was-was. Pemerintah Indonesia dan Australia meningkatkan kerja sama di bidang pendidikan melalui W orking Holiday Visa, yang draftnya telah disepakati kedua belah pihak.
Hal ini disampaikan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Andi Mattalatta saat konferensi pers di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Rabu (6/8), Jakarta. "Dengan adanya visa ini, pelajar atau pelajar Indonesia yang berlibur ke Australia dapat bekerja di bidang apa pun selama empat sampai enam bulan," kata Mattalatta.
Mattalatta melanjutkan, sebagai gantinya, Indonesia pun akan mengijinkan pelajar atau mahasiswa Australia untuk bekerja di Indonesia selama liburan. "Namun, mereka hanya boleh bekerja di Jakarta dan Bali. Bidang pekerjaannya hanya meliputi bidang perhotelan, rumah sakit, bahasa inggris, dan seni membatik," tuturnya.
Menurut Menteri Imigrasi dan Kewarganegaraan Australia Chris Evan, program ini sangat positif. "Dengan adanya program ini, pemuda di kedua negara dapat saling belajar dan mengenal kebudayaan negara tersebut," katanya.
Draft tersebut akan ditandatangani di pertemuan tingkat menteri di Australia tahun 2009 nanti.
Getty Images/George Doyle
/Rabu, 6 Agustus 2008 | 14:05 WIB
JAKARTA, RABU - Tidak lama lagi, para pelajar Indonesia di negeri Kanguru bisa bekerja tanpa harus was-was. Pemerintah Indonesia dan Australia meningkatkan kerja sama di bidang pendidikan melalui W orking Holiday Visa, yang draftnya telah disepakati kedua belah pihak.
Hal ini disampaikan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Andi Mattalatta saat konferensi pers di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Rabu (6/8), Jakarta. "Dengan adanya visa ini, pelajar atau pelajar Indonesia yang berlibur ke Australia dapat bekerja di bidang apa pun selama empat sampai enam bulan," kata Mattalatta.
Mattalatta melanjutkan, sebagai gantinya, Indonesia pun akan mengijinkan pelajar atau mahasiswa Australia untuk bekerja di Indonesia selama liburan. "Namun, mereka hanya boleh bekerja di Jakarta dan Bali. Bidang pekerjaannya hanya meliputi bidang perhotelan, rumah sakit, bahasa inggris, dan seni membatik," tuturnya.
Menurut Menteri Imigrasi dan Kewarganegaraan Australia Chris Evan, program ini sangat positif. "Dengan adanya program ini, pemuda di kedua negara dapat saling belajar dan mengenal kebudayaan negara tersebut," katanya.
Draft tersebut akan ditandatangani di pertemuan tingkat menteri di Australia tahun 2009 nanti.
Sunday, August 10, 2008
Pendidikan di Jerman
Pendidikan di Jerman
Kejujuran, Roh Utama Pendidikan
KOMPAS/TONY D WIDIASTONO / Kompas Images
Sepeda merupakan sarana transportasi yang umum dipakai para mahasiswa di
Jerman.
Selasa, 29 Juli 2008 | 03:00 WIB
Tonny D Widiastono
Bagi Anda yang mempunyai kebiasaan mencontek dan ingin belajar ke Jerman,
diingatkan untuk menghentikan kebiasaan buruk itu. Alasannya, mencontek
bukan saja menipu diri sendiri, tetapi juga merusak kejujuran yang
merupakan roh utama pendidikan.
Tradisi untuk mempertahankan kejujuran dalam dunia pendidikan sudah
ditanamkan sejak adanya pendidikan itu sendiri. Maka, dalam pendidikan di
Jerman, amat sulit ditemukan tesis, disertasi, atau skripsi yang merupakan
plagiasi atau manipulasi, atau tindakan sejenisnya, atau hal lain yang
tercakup dalam perilaku ketidakjujuran akademis. Itu semua disebabkan oleh
upaya menjunjung tinggi kejujuran yang terkait erat dengan nilai
kebenaran.
"Saya bersyukur, di sini ada peraturan yang amat keras. Mencontek, jika
dianggap amat parah, bukan hanya tidak lulus, tetapi juga dikeluarkan.
Semua aturan terkait kejujuran itu sudah tercantum dalam Studienordnung.
Cari saja paragraf soal mencontek, akan keluar berbagai aturannya. Semua
ketentuan itu sudah tercantum di sana, antara lain aturan studi dan aturan
ujian. Semua sudah jelas," kata Yohanes Bosco Djawa OCarm, pastor asal
Bajawa-Flores yang menjadi mahasiswa Filsafat Teologi Sankt George di
Frankfurt.
Adanya ketentuan dan dilaksanakan secara ketat membuktikan bahwa Jerman
masih menghargai kejujuran, bahkan menempatkannya sebagai yang utama atau
roh utama pendidikan. Bahkan, untuk membuat skripsi, mahasiswa tidak bisa
begitu saja melakukan copy and paste. Mahasiswa yang melakukan itu jangan
harap bisa lolos begitu saja.
Dipl-Ing Rinaldi Sobirin dari Fakultas Teknik Elektro, TU Darmstadt,
bercerita, beberapa waktu lalu ada teman dosen, orang Jerman, menemukan
sebuah tesis yang sedang diajukan dan di dalamnya ada bagian yang
membuatnya ragu. Dosen tersebut memang harus membaca semua dulu, sebelum
memberikan kata pengantar.
"Dia bilang, untuk bagian ini, kok, dia merasa pernah membaca. Lalu
dicarilah di internet. Ternyata benar, bagian skripsi itu mencontek dari
RWTH Aachen. Teman saya tahu, ini bukan bahasa mahasiswa, ini bahasa
profesor. Tetapi, karena ini praktikum suatu eksperimen dan bukan ujian,
dia minta untuk perbaikan, dan diingatkan untuk tidak mengulangi lagi.
Kalau tidak, si mahasiswa bisa dikeluarkan," tuturnya.
"Begitulah yang terjadi. Jerman ini maunya menghasilkan insinyur dan
intelektual yang mumpuni, bukan hanya ahli ngecap," kata Rinaldi lagi.
Maka, calon mahasiswa selalu diingatkan, datang ke universitas tidak
otomatis lulus. Belajar di Jerman memerlukan perjuangan yang amat keras
untuk bisa lulus. Mereka yang mendapat informasi keliru dari lembaga yang
kurang paham sering kaget melihat kenyataan di Jerman. "Seolah belajar di
Jerman itu gampang. Hidup di Jerman pun lempeng saja. Mereka tidak tahu
hidup dan belajar di sini penuh tangisan dan keringat," kata Rinaldi.
Tugas semua
Terkait masalah kejujuran dalam dunia pendidikan, hal itu sudah selayaknya
dipelihara dan diutamakan dalam dunia pendidikan. Sebab, bagaimana
pendidikan akan memberikan nilai-nilai utamanya apabila kejujuran sudah
hilang dari institusi ini.
"Maka benar kalau dikatakan kejujuran adalah roh pendidikan. Kami di sini
sejak kecil memang dilatih untuk jujur, apa adanya, tidak memanipulasi
hasil. Meski demikian, tidak berarti praktik ketidakjujuran sudah hilang.
Di sekolah tentu saja masih ada yang tidak jujur. Maka, peraturan itu
menjadi penting dan harus ditegakkan," kata Christian Dick, mahasiswa
Teknik Elektro semester IV di TU Darmstadt.
Selain menjadi roh pendidikan, kejujuran juga mendorong persaingan yang
sehat dalam menciptakan sesuatu. Kalau tidak, bagaimana mungkin bangsa
Jerman menghargai berbagai temuan. "Maka, dalam skripsi atau karya tulis
pun semua harus jelas. Berbagai kutipan yang dilakukan harus ditunjukkan
sumbernya. Dengan cara ini, kami diajak untuk menghindari plagiasi,
menghindari penipuan," kata Dick seraya bertanya, "Kalau pendidikan sudah
dicurangi, hasil apa yang akan diperoleh?"
Penghasilan
Kejujuran juga terkait dengan kehidupan dan penghasilan. Seseorang yang
hanya bekerja sebagai dosen memang bisa hidup "lebih baik" daripada
seorang mahasiswa. Tetapi, ia jelas tidak mungkin hidup dengan gaya
seperti seorang menteri atau pejabat negara. Artinya, orang Jerman sudah
terbiasa hidup apa adanya, jauh dari rasa tamak, jauh dari keinginan untuk
berlaku tidak jujur dengan memanfaatkan jabatan atau profesi. Semua ada
standarnya.
"Benar, di sini semua ada standarnya. Gaji pembantu dosen tidak akan
mungkin lebih tinggi dari profesor. Sebagai pembantu dosen dengan status
bujangan, mereka akan mendapat gaji bersih antara 1.600 euro hingga 1.700
euro," kata Rinaldi.
Disebut gaji bersih karena sudah dipotong pajak, asuransi, pensiun, dan
sebagainya. Dengan gaji bersih 1.600 euro atau 1.700 euro, berarti gaji
kotor pembantu dosen itu sekitar 3.200 euro atau 3.400 euro. Jadi,
potongan pajak hampir mencapai 50 persen.
"Kalau sudah berkeluarga, perhitungan gaji juga didasarkan pada jumlah
anak. Yang jelas, pembantu dosen yang sudah berkeluarga minimal akan
mendapat gaji 2.100 euro dan paling besar sekitar 3.000 euro. Jumlah itu
lebih besar karena ada subsidi untuk anak," kata Rinaldi menambahkan.
Faktor gaji yang tinggi bagi pegawainya membuat Pemerintah Jerman harus
pandai-pandai menyiasati persaingan dengan negara Eropa Timur, apalagi
negeri di kawasan itu juga mumpuni di bidang teknologi. Bisa-bisa
perusahaan atau tenaga ahli diambil dari Eropa Timur yang masih bisa
digaji lebih rendah. Jika itu yang terjadi, ini akan merupakan bencana
bagi masyarakat Jerman sendiri.
Lalu, bagaimana jika seseorang yang telah bekerja di Jerman kemudian
kembali ke negeri asalnya? Semua juga sudah diatur. Bahkan, uang pensiun
yang sudah dikumpulkan setiap bulan bisa diminta kembali apabila yang
bersangkutan akan pulang selamanya ke negeri asalnya.
"Uang pensiun bisa diambil. Memang, harus menunggu persetujuan dua atau
tiga tahun. Tetapi, biasanya selalu dapat diambil kembali," ujar Rinaldi.
Mandiri
Tentang pendidikan di Jerman, Rinaldi juga mengakui, Jerman memberikan
kualitas yang istimewa. Hal yang tidak terbantahkan adalah tersedianya
fasilitas untuk pendidikan. Memang, fasilitas bukan segala-galanya, tetapi
ini memacu motivasi studi, apalagi fasilitas untuk praktik.
"Bagi saya pribadi, belajar di Jerman menempa kita untuk mandiri. Di
Jerman, umumnya orang dituntut untuk bisa mandiri. Kalau ia bisa melewati
masa itu, ia akan berhasil dan mumpuni. Dulu, dari Rektor Aachen, membuat
sistem yang memaksa mahasiswa harus mandiri. Jika tidak bisa mandiri, dia
akan out. Jadi yang lulus benar-benar orang yang siap survive di dunia
kerja," tutur Rinaldi yang lulusan SMA Negeri II Surabaya ini.
Namun, keistimewaan Jerman dalam pendidikan bukan dibangun dalam satu dua
tahun. Jerman juga memiliki latar belakang dan sejarah pendidikan yang
lama, terutama untuk bidang teknik. Maka, hingga kini, Jerman masih
menjadi kiblat bagi siapa pun yang ingin belajar teknik. "Hal ini juga
dikuatkan oleh kebiasaan orang Jerman yang suka bermain perkakas, suka
utak-utik alat sejak berabad-abad lalu. Maka, tak heran jika teknologi
dari Jerman masih sulit ditandingi," kata Rinaldi.
Hal itu juga diakui Charles Kusuma Wijaya, mahasiswa Teknik Informatika TU
Darmstadt.
Dia mencontohkan, produk Jerman yang sudah mendunia dan murah adalah musik
dalam format MP3 yang diciptakan Profesor Dieter Seitzer dari Erlangen,
Universitas Nueremberg, dan dikembangkan oleh Karl Heinz Brandenbrug. "MP3
ini benar-benar made in Germany yang murah dan mendunia. Siapa sekarang
yang tidak mengenal MP3? Hampir semua orang mengenal MP3," kata Charles,
lulusan SMA Marsudirini, Matraman, Jakarta, ini.
Charles mengakui, ia belajar ke Jerman karena tertarik kualitas yang
ditawarkan.
Hal serupa dialami Philemon Ivan Derwin (mahasiswa Teknik Industri),
Dhanang Kusumaningtyas (mahasiswa Teknik Elektro), Putri Kusumaningtyas
(mahasiswi Teknik Informatika), dan Agnes Nirmalasari (mahasiswi Sastra
Jerman).
"Belajar di Jeman, selain kualitasnya bagus, juga murah dan tidak
neko-neko. Semua pengeluaran uang jelas maksudnya. Mungkin kalau
dihitung-hitung, lebih murah di Jerman dibanding di Jakarta. Hanya saja
belajar di sini tidak bisa bersantai-santai. Selain itu, belajar di Jerman
akan membuka wawasan kita karena bergaul dengan manusia dari berbagai
penjuru dunia. Istilah kerennya, menjadi manusia internasional," kata
Agnes.
Hanya untuk TK
Ihwal keharusan membayar uang sekolah, menurut Christian Dick yang asli
Jerman, hal itu lebih didasarkan pada undang-undang negara bagian
masing-masing. Memang, untuk pendidikan dasar hingga perguruan tinggi,
semuanya gratis. Artinya, pemerintah berkewajiban menyediakan sarana
pendidikan, dan semua orang diberi kesempatan yang sama untuk mengenyam
pendidikan.
Maka, pada jenjang itu, masyarakat dibebaskan dari kewajiban membayar uang
pendidikan. Apalagi, Pemerintah Jerman memberlakukan kewajiban untuk
sekolah bagi semua warganya. Bahkan, kalau tidak mau sekolah, polisi bisa
memaksa orangtua dan anak-anaknya untuk sekolah.
"Tetapi untuk taman kanak-kanak berbeda. Selain diberi aneka pengetahuan
yang terkait dengan kebutuhan anak-anak, mereka juga disediakan makanan
yang sehat dan fasilitas untuk istirahat. Dengan demikian, wajar kalau
anak-anak taman kanak-kanak justru diharuskan membayar. Pembayaran itu,
sekali lagi, bukan untuk pendidikannya, tetapi karena harus menyediakan
sarana tidur, memberikan makan, dan sebagainya," kata Dick.
Terkait dengan kualitas pendidikan yang diberikan oleh semua lembaga
pendidikan di Jerman, Dick tidak menyangsikan.
"Ya, itu semua sebenarnya hasil upaya dan usaha yang lama. Maka, usia
pendidikan di Jerman sendiri umumnya cukup tua. Fakultas Elektro di TU
Darmstadt ini saja sudah berusia 125 tahun. Sudah cukup tua," katanya
menambahkan.
Kejujuran, Roh Utama Pendidikan
KOMPAS/TONY D WIDIASTONO / Kompas Images
Sepeda merupakan sarana transportasi yang umum dipakai para mahasiswa di
Jerman.
Selasa, 29 Juli 2008 | 03:00 WIB
Tonny D Widiastono
Bagi Anda yang mempunyai kebiasaan mencontek dan ingin belajar ke Jerman,
diingatkan untuk menghentikan kebiasaan buruk itu. Alasannya, mencontek
bukan saja menipu diri sendiri, tetapi juga merusak kejujuran yang
merupakan roh utama pendidikan.
Tradisi untuk mempertahankan kejujuran dalam dunia pendidikan sudah
ditanamkan sejak adanya pendidikan itu sendiri. Maka, dalam pendidikan di
Jerman, amat sulit ditemukan tesis, disertasi, atau skripsi yang merupakan
plagiasi atau manipulasi, atau tindakan sejenisnya, atau hal lain yang
tercakup dalam perilaku ketidakjujuran akademis. Itu semua disebabkan oleh
upaya menjunjung tinggi kejujuran yang terkait erat dengan nilai
kebenaran.
"Saya bersyukur, di sini ada peraturan yang amat keras. Mencontek, jika
dianggap amat parah, bukan hanya tidak lulus, tetapi juga dikeluarkan.
Semua aturan terkait kejujuran itu sudah tercantum dalam Studienordnung.
Cari saja paragraf soal mencontek, akan keluar berbagai aturannya. Semua
ketentuan itu sudah tercantum di sana, antara lain aturan studi dan aturan
ujian. Semua sudah jelas," kata Yohanes Bosco Djawa OCarm, pastor asal
Bajawa-Flores yang menjadi mahasiswa Filsafat Teologi Sankt George di
Frankfurt.
Adanya ketentuan dan dilaksanakan secara ketat membuktikan bahwa Jerman
masih menghargai kejujuran, bahkan menempatkannya sebagai yang utama atau
roh utama pendidikan. Bahkan, untuk membuat skripsi, mahasiswa tidak bisa
begitu saja melakukan copy and paste. Mahasiswa yang melakukan itu jangan
harap bisa lolos begitu saja.
Dipl-Ing Rinaldi Sobirin dari Fakultas Teknik Elektro, TU Darmstadt,
bercerita, beberapa waktu lalu ada teman dosen, orang Jerman, menemukan
sebuah tesis yang sedang diajukan dan di dalamnya ada bagian yang
membuatnya ragu. Dosen tersebut memang harus membaca semua dulu, sebelum
memberikan kata pengantar.
"Dia bilang, untuk bagian ini, kok, dia merasa pernah membaca. Lalu
dicarilah di internet. Ternyata benar, bagian skripsi itu mencontek dari
RWTH Aachen. Teman saya tahu, ini bukan bahasa mahasiswa, ini bahasa
profesor. Tetapi, karena ini praktikum suatu eksperimen dan bukan ujian,
dia minta untuk perbaikan, dan diingatkan untuk tidak mengulangi lagi.
Kalau tidak, si mahasiswa bisa dikeluarkan," tuturnya.
"Begitulah yang terjadi. Jerman ini maunya menghasilkan insinyur dan
intelektual yang mumpuni, bukan hanya ahli ngecap," kata Rinaldi lagi.
Maka, calon mahasiswa selalu diingatkan, datang ke universitas tidak
otomatis lulus. Belajar di Jerman memerlukan perjuangan yang amat keras
untuk bisa lulus. Mereka yang mendapat informasi keliru dari lembaga yang
kurang paham sering kaget melihat kenyataan di Jerman. "Seolah belajar di
Jerman itu gampang. Hidup di Jerman pun lempeng saja. Mereka tidak tahu
hidup dan belajar di sini penuh tangisan dan keringat," kata Rinaldi.
Tugas semua
Terkait masalah kejujuran dalam dunia pendidikan, hal itu sudah selayaknya
dipelihara dan diutamakan dalam dunia pendidikan. Sebab, bagaimana
pendidikan akan memberikan nilai-nilai utamanya apabila kejujuran sudah
hilang dari institusi ini.
"Maka benar kalau dikatakan kejujuran adalah roh pendidikan. Kami di sini
sejak kecil memang dilatih untuk jujur, apa adanya, tidak memanipulasi
hasil. Meski demikian, tidak berarti praktik ketidakjujuran sudah hilang.
Di sekolah tentu saja masih ada yang tidak jujur. Maka, peraturan itu
menjadi penting dan harus ditegakkan," kata Christian Dick, mahasiswa
Teknik Elektro semester IV di TU Darmstadt.
Selain menjadi roh pendidikan, kejujuran juga mendorong persaingan yang
sehat dalam menciptakan sesuatu. Kalau tidak, bagaimana mungkin bangsa
Jerman menghargai berbagai temuan. "Maka, dalam skripsi atau karya tulis
pun semua harus jelas. Berbagai kutipan yang dilakukan harus ditunjukkan
sumbernya. Dengan cara ini, kami diajak untuk menghindari plagiasi,
menghindari penipuan," kata Dick seraya bertanya, "Kalau pendidikan sudah
dicurangi, hasil apa yang akan diperoleh?"
Penghasilan
Kejujuran juga terkait dengan kehidupan dan penghasilan. Seseorang yang
hanya bekerja sebagai dosen memang bisa hidup "lebih baik" daripada
seorang mahasiswa. Tetapi, ia jelas tidak mungkin hidup dengan gaya
seperti seorang menteri atau pejabat negara. Artinya, orang Jerman sudah
terbiasa hidup apa adanya, jauh dari rasa tamak, jauh dari keinginan untuk
berlaku tidak jujur dengan memanfaatkan jabatan atau profesi. Semua ada
standarnya.
"Benar, di sini semua ada standarnya. Gaji pembantu dosen tidak akan
mungkin lebih tinggi dari profesor. Sebagai pembantu dosen dengan status
bujangan, mereka akan mendapat gaji bersih antara 1.600 euro hingga 1.700
euro," kata Rinaldi.
Disebut gaji bersih karena sudah dipotong pajak, asuransi, pensiun, dan
sebagainya. Dengan gaji bersih 1.600 euro atau 1.700 euro, berarti gaji
kotor pembantu dosen itu sekitar 3.200 euro atau 3.400 euro. Jadi,
potongan pajak hampir mencapai 50 persen.
"Kalau sudah berkeluarga, perhitungan gaji juga didasarkan pada jumlah
anak. Yang jelas, pembantu dosen yang sudah berkeluarga minimal akan
mendapat gaji 2.100 euro dan paling besar sekitar 3.000 euro. Jumlah itu
lebih besar karena ada subsidi untuk anak," kata Rinaldi menambahkan.
Faktor gaji yang tinggi bagi pegawainya membuat Pemerintah Jerman harus
pandai-pandai menyiasati persaingan dengan negara Eropa Timur, apalagi
negeri di kawasan itu juga mumpuni di bidang teknologi. Bisa-bisa
perusahaan atau tenaga ahli diambil dari Eropa Timur yang masih bisa
digaji lebih rendah. Jika itu yang terjadi, ini akan merupakan bencana
bagi masyarakat Jerman sendiri.
Lalu, bagaimana jika seseorang yang telah bekerja di Jerman kemudian
kembali ke negeri asalnya? Semua juga sudah diatur. Bahkan, uang pensiun
yang sudah dikumpulkan setiap bulan bisa diminta kembali apabila yang
bersangkutan akan pulang selamanya ke negeri asalnya.
"Uang pensiun bisa diambil. Memang, harus menunggu persetujuan dua atau
tiga tahun. Tetapi, biasanya selalu dapat diambil kembali," ujar Rinaldi.
Mandiri
Tentang pendidikan di Jerman, Rinaldi juga mengakui, Jerman memberikan
kualitas yang istimewa. Hal yang tidak terbantahkan adalah tersedianya
fasilitas untuk pendidikan. Memang, fasilitas bukan segala-galanya, tetapi
ini memacu motivasi studi, apalagi fasilitas untuk praktik.
"Bagi saya pribadi, belajar di Jerman menempa kita untuk mandiri. Di
Jerman, umumnya orang dituntut untuk bisa mandiri. Kalau ia bisa melewati
masa itu, ia akan berhasil dan mumpuni. Dulu, dari Rektor Aachen, membuat
sistem yang memaksa mahasiswa harus mandiri. Jika tidak bisa mandiri, dia
akan out. Jadi yang lulus benar-benar orang yang siap survive di dunia
kerja," tutur Rinaldi yang lulusan SMA Negeri II Surabaya ini.
Namun, keistimewaan Jerman dalam pendidikan bukan dibangun dalam satu dua
tahun. Jerman juga memiliki latar belakang dan sejarah pendidikan yang
lama, terutama untuk bidang teknik. Maka, hingga kini, Jerman masih
menjadi kiblat bagi siapa pun yang ingin belajar teknik. "Hal ini juga
dikuatkan oleh kebiasaan orang Jerman yang suka bermain perkakas, suka
utak-utik alat sejak berabad-abad lalu. Maka, tak heran jika teknologi
dari Jerman masih sulit ditandingi," kata Rinaldi.
Hal itu juga diakui Charles Kusuma Wijaya, mahasiswa Teknik Informatika TU
Darmstadt.
Dia mencontohkan, produk Jerman yang sudah mendunia dan murah adalah musik
dalam format MP3 yang diciptakan Profesor Dieter Seitzer dari Erlangen,
Universitas Nueremberg, dan dikembangkan oleh Karl Heinz Brandenbrug. "MP3
ini benar-benar made in Germany yang murah dan mendunia. Siapa sekarang
yang tidak mengenal MP3? Hampir semua orang mengenal MP3," kata Charles,
lulusan SMA Marsudirini, Matraman, Jakarta, ini.
Charles mengakui, ia belajar ke Jerman karena tertarik kualitas yang
ditawarkan.
Hal serupa dialami Philemon Ivan Derwin (mahasiswa Teknik Industri),
Dhanang Kusumaningtyas (mahasiswa Teknik Elektro), Putri Kusumaningtyas
(mahasiswi Teknik Informatika), dan Agnes Nirmalasari (mahasiswi Sastra
Jerman).
"Belajar di Jeman, selain kualitasnya bagus, juga murah dan tidak
neko-neko. Semua pengeluaran uang jelas maksudnya. Mungkin kalau
dihitung-hitung, lebih murah di Jerman dibanding di Jakarta. Hanya saja
belajar di sini tidak bisa bersantai-santai. Selain itu, belajar di Jerman
akan membuka wawasan kita karena bergaul dengan manusia dari berbagai
penjuru dunia. Istilah kerennya, menjadi manusia internasional," kata
Agnes.
Hanya untuk TK
Ihwal keharusan membayar uang sekolah, menurut Christian Dick yang asli
Jerman, hal itu lebih didasarkan pada undang-undang negara bagian
masing-masing. Memang, untuk pendidikan dasar hingga perguruan tinggi,
semuanya gratis. Artinya, pemerintah berkewajiban menyediakan sarana
pendidikan, dan semua orang diberi kesempatan yang sama untuk mengenyam
pendidikan.
Maka, pada jenjang itu, masyarakat dibebaskan dari kewajiban membayar uang
pendidikan. Apalagi, Pemerintah Jerman memberlakukan kewajiban untuk
sekolah bagi semua warganya. Bahkan, kalau tidak mau sekolah, polisi bisa
memaksa orangtua dan anak-anaknya untuk sekolah.
"Tetapi untuk taman kanak-kanak berbeda. Selain diberi aneka pengetahuan
yang terkait dengan kebutuhan anak-anak, mereka juga disediakan makanan
yang sehat dan fasilitas untuk istirahat. Dengan demikian, wajar kalau
anak-anak taman kanak-kanak justru diharuskan membayar. Pembayaran itu,
sekali lagi, bukan untuk pendidikannya, tetapi karena harus menyediakan
sarana tidur, memberikan makan, dan sebagainya," kata Dick.
Terkait dengan kualitas pendidikan yang diberikan oleh semua lembaga
pendidikan di Jerman, Dick tidak menyangsikan.
"Ya, itu semua sebenarnya hasil upaya dan usaha yang lama. Maka, usia
pendidikan di Jerman sendiri umumnya cukup tua. Fakultas Elektro di TU
Darmstadt ini saja sudah berusia 125 tahun. Sudah cukup tua," katanya
menambahkan.
Beasiswa Islamic Studies
beasiswa bea siswa biasiswa Islamic Studies (Quran Sunnah or Comparative of Religion)
Saya mau tanya nih,... apakah diantara kawan-kawan yg selama ini
bergabung di milis pernah mendapatkan beasiswa untuk master Quran
Sunnah atau Comparative of Religion? kalau ada, tlng bagi informasinya
ya, langkah apa dan dimana lembaga yg menyediakan beasiswa untuk
Islamic Studies sprt itu.
makasih sebelumnya untuk kawan-kawan.
Nb:
Alhamdulillah saat ini saya sudah tercatat sbg salah satu mahasiswa S-2 di slh st Universitas di Malaysia, tp slm setengah tahun ini masih
biaya sendiri.
Wassalam...
Sholli ala Muhammad wa alaa aalihi
JAWAB
Yth. Semuanya
Untuk Islamic studies Anda bisa lihat di Oxford University, UK atau Wales University, UK
Trm ksh, semoga sukses
salam
Ismail
Saya mau tanya nih,... apakah diantara kawan-kawan yg selama ini
bergabung di milis pernah mendapatkan beasiswa untuk master Quran
Sunnah atau Comparative of Religion? kalau ada, tlng bagi informasinya
ya, langkah apa dan dimana lembaga yg menyediakan beasiswa untuk
Islamic Studies sprt itu.
makasih sebelumnya untuk kawan-kawan.
Nb:
Alhamdulillah saat ini saya sudah tercatat sbg salah satu mahasiswa S-2 di slh st Universitas di Malaysia, tp slm setengah tahun ini masih
biaya sendiri.
Wassalam...
Sholli ala Muhammad wa alaa aalihi
JAWAB
Yth. Semuanya
Untuk Islamic studies Anda bisa lihat di Oxford University, UK atau Wales University, UK
Trm ksh, semoga sukses
salam
Ismail
Wednesday, August 6, 2008
Syarat kerjasama Institusi Beasiswa Luar Negeri
Sharing: Masalah Kerjasama Institusi Beasiswa Quota Universitas Oslo, Norway
dear temans,
Belakangan saya banyak dapat email yang nanya tentang syarat kerjasama
institusi untuk apply beasiswa Quota Universitas di Norway. Terus terang
saya kurang tahu sistem di tempat lain, tapi saya bisa sedikit share tentang
sistem yang ada di Uni Oslo tempat saya kuliah.
jadi di form request for application form (
http://www.uio.no/english/academics/admission/quota/index.html) ditulis,
pelamar mesti berasal dari institusi yang ada kerjasama dengan UiO, saya
cuma bisa sarankan buat teman-teman yang emang pengen lamar, LAMAR ajah,
nggak usah terlalu memperdulikan syarat itu.
karena.... di UiO baru ada 1 kerjasama dengan Uni di Indonesia yaitu dengan
UGM yang dibuka kalo nggak salah 1 semester yang lalu, dan itupun kerjasama
untuk program NOMA (dulu namanya NORAD). semester lalu ada 6 students dari
UGM yang kuliah 1 semester disini.
selain UGM, setahu saya tidak ada kerjasama dengan uni di Indonesia.
kemaren saya sempat ngobrol dengan International students advisornya, beliau
bilang, pada prinsipnya kami tidak menutup kemungkinan menerima pelamar dari
institusi yang tidak ada kerjasama dengan UiO tapi kami akan memprioritaskan
mereka yang dari institusi tersebut.
saya jadi ingat syarat yang sama ada waktu saya apply tahun 2005 dulu (untuk
kuliah 2006). waktu itu saya tanya ke int. student advisors, saya bukan dari
kampus dan tentu saja kantor saya nggak ada kerjasama dengan UiO, waktu itu
student advisornya bilang, coba aja lamar, kami bikin syarat itu terutama
untuk menyaring universitas asal pelamar karena di banyak negara banyak
sekali universitasnya.
bagaimana proses seleksinya? nah ini juga banyak pertanyaan..
saya coba jawab yaah, tapi belum tentu ini jawaban yang valid, karena saya
tahu ini dari pengalaman dan obrol2an ajah
jadi nanti yang akan menentukan adalah jurusannya. seperti di jurusan saya (
www.sum.uio.no), ada quota untuk 2 orang beasiswa quota. jadi prof2 disana
yang mutusin siapa yang akan mereka terima. setelah itu baru jurusan akan
kirim nama kita ke international student office, disana diproses (biasanya
sih cuma kirim ke kementrian pendidikannya dan lanekasennya).
Waktu tahun saya (2006-2008) yang keterima saya dari Indonesia dan satu lagi
dari Rusia. saya dan teman saya sama2 bukan dari kampus, kami dulu kerja
proffesional. ketika saya tanya ke prof2 saya apa kriterianya, mereka bilang
jurusan ini targetnya dari practice ke theory jadi kami prefer orang2
lapangan, dan kriteria2 lainnya... kemudian saya tanya tentang kerjasama
institusi tapi prof2 saya bilang, nggak ada kerjasama dan menurut kami nggak
terlalu penting. "lagian kan kalian kesini mo belajar, kami terima siapa aja
yang emang pengen belajar." saya sempat tanya tentang asal institusi saya,
apa nggak ada kekhawatiran, institusi tidak jelas, terus mereka bilang kalo
mereka recognize kampus asal saya :-)
bocoran: saya dan anna, kemudian ngobrol, apa sih yang kita tulis di
motivasi, dan kita baru ngeh kalo kita berdua nulis keinginan buat akademis
cuma 2-3 kalimat sisanya keinginan untuk mendapatkan pengalaman kuliah dan
bergaul dengan siswa international di lingkungan international dll...
tapi ini makes sense banget karena bidang kami adalah culture:-D
jadi singkatnya, maju terus pantang mundur lah...
yang mutusin nanti ada di jurusannya....
Yang dapat beasiswa quota di UiO tahun 2006-2008: saya (backgroundnya kerja
di yayasan dulunya, PTN), yang satu lagi nggak ambil (dari PTN,
backgroundnya engineer).
Tahun 2007-2009 (yang satu dari perusahaan mining and gas, PTN dan yang satu
lagi dari perusahaan periklanan, PTS) dan tidak ada satupun dari institusi
asal kami berempat yang dulunya ada kerjasama institusi dengan UiO.
so good luck yahh.... prinsip saya mah simple, kalo emang buat kita bakal
buat kita kok ^_^
dear temans,
Belakangan saya banyak dapat email yang nanya tentang syarat kerjasama
institusi untuk apply beasiswa Quota Universitas di Norway. Terus terang
saya kurang tahu sistem di tempat lain, tapi saya bisa sedikit share tentang
sistem yang ada di Uni Oslo tempat saya kuliah.
jadi di form request for application form (
http://www.uio.no/english/academics/admission/quota/index.html) ditulis,
pelamar mesti berasal dari institusi yang ada kerjasama dengan UiO, saya
cuma bisa sarankan buat teman-teman yang emang pengen lamar, LAMAR ajah,
nggak usah terlalu memperdulikan syarat itu.
karena.... di UiO baru ada 1 kerjasama dengan Uni di Indonesia yaitu dengan
UGM yang dibuka kalo nggak salah 1 semester yang lalu, dan itupun kerjasama
untuk program NOMA (dulu namanya NORAD). semester lalu ada 6 students dari
UGM yang kuliah 1 semester disini.
selain UGM, setahu saya tidak ada kerjasama dengan uni di Indonesia.
kemaren saya sempat ngobrol dengan International students advisornya, beliau
bilang, pada prinsipnya kami tidak menutup kemungkinan menerima pelamar dari
institusi yang tidak ada kerjasama dengan UiO tapi kami akan memprioritaskan
mereka yang dari institusi tersebut.
saya jadi ingat syarat yang sama ada waktu saya apply tahun 2005 dulu (untuk
kuliah 2006). waktu itu saya tanya ke int. student advisors, saya bukan dari
kampus dan tentu saja kantor saya nggak ada kerjasama dengan UiO, waktu itu
student advisornya bilang, coba aja lamar, kami bikin syarat itu terutama
untuk menyaring universitas asal pelamar karena di banyak negara banyak
sekali universitasnya.
bagaimana proses seleksinya? nah ini juga banyak pertanyaan..
saya coba jawab yaah, tapi belum tentu ini jawaban yang valid, karena saya
tahu ini dari pengalaman dan obrol2an ajah
jadi nanti yang akan menentukan adalah jurusannya. seperti di jurusan saya (
www.sum.uio.no), ada quota untuk 2 orang beasiswa quota. jadi prof2 disana
yang mutusin siapa yang akan mereka terima. setelah itu baru jurusan akan
kirim nama kita ke international student office, disana diproses (biasanya
sih cuma kirim ke kementrian pendidikannya dan lanekasennya).
Waktu tahun saya (2006-2008) yang keterima saya dari Indonesia dan satu lagi
dari Rusia. saya dan teman saya sama2 bukan dari kampus, kami dulu kerja
proffesional. ketika saya tanya ke prof2 saya apa kriterianya, mereka bilang
jurusan ini targetnya dari practice ke theory jadi kami prefer orang2
lapangan, dan kriteria2 lainnya... kemudian saya tanya tentang kerjasama
institusi tapi prof2 saya bilang, nggak ada kerjasama dan menurut kami nggak
terlalu penting. "lagian kan kalian kesini mo belajar, kami terima siapa aja
yang emang pengen belajar." saya sempat tanya tentang asal institusi saya,
apa nggak ada kekhawatiran, institusi tidak jelas, terus mereka bilang kalo
mereka recognize kampus asal saya :-)
bocoran: saya dan anna, kemudian ngobrol, apa sih yang kita tulis di
motivasi, dan kita baru ngeh kalo kita berdua nulis keinginan buat akademis
cuma 2-3 kalimat sisanya keinginan untuk mendapatkan pengalaman kuliah dan
bergaul dengan siswa international di lingkungan international dll...
tapi ini makes sense banget karena bidang kami adalah culture:-D
jadi singkatnya, maju terus pantang mundur lah...
yang mutusin nanti ada di jurusannya....
Yang dapat beasiswa quota di UiO tahun 2006-2008: saya (backgroundnya kerja
di yayasan dulunya, PTN), yang satu lagi nggak ambil (dari PTN,
backgroundnya engineer).
Tahun 2007-2009 (yang satu dari perusahaan mining and gas, PTN dan yang satu
lagi dari perusahaan periklanan, PTS) dan tidak ada satupun dari institusi
asal kami berempat yang dulunya ada kerjasama institusi dengan UiO.
so good luck yahh.... prinsip saya mah simple, kalo emang buat kita bakal
buat kita kok ^_^
Tuesday, August 5, 2008
Beasiswa untuk freelancer/pekerja rumahan?
dear milis,
salam kenal....udah lama gabung di milis ini, tapi br skrg unjuk suara nh.
saya mau tanya, apakah seorang freelancer...pekerja rumahan kyk saya bs mendapatkan beasiswa? saya lihat di beberapa form beasiswa, pasti ada pertanyaan nama institusi tmpt bekerja, jabatan, job desc, dsb.
nah, apakah beasiswa tdk dimungkinkan untuk org2 yg mandiri, bekerja sendiri spt saya? hiksss....
salam,
melly
JAWAB
Halo, selamat aktif di milis!
>
> saya mau tanya, apakah seorang freelancer...pekerja rumahan kyk saya
bs mendapatkan beasiswa? saya lihat di beberapa form beasiswa, pasti
ada pertanyaan nama institusi tmpt bekerja, jabatan, job desc, dsb.
Bisa saja. Apa lagi jika perkerjaan anda sebagai freelancer bermanfaat
bagi masyarakat banyak. Ini sedikit berbagi testimoni: teman saya cuma
ibu rumah tangga, tapi dia sering memberi les matematika, komputer,
dan bahasa inggris ke anak2 sekitar. Dapat juga dia beasiswa ke
Amerika. Padahal dia cuma lulusan SMA dan sekedar "ibu rumah tangga"
loh! Makanya Franklin sering berpikir: kalau ibu rumah tangga saja
bisa ke Amerika, Franklin yang sudah jadi guru dan sarjana ini
mestinya juga bisa.
>
> nah, apakah beasiswa tdk dimungkinkan untuk org2 yg mandiri, bekerja
sendiri spt saya? hiksss....
>
Ada pepatah yang bilang: either you think you can, or you think you
can't... you are probably right. Saran Franklin, perkaya pengalaman
kerja dan aktifitas anda yang bermanfaat bagi masyarakat banyak.
Franklin tidak bilang anda mesti bergabung dengan organisasi seperti
LSM, tapi seperti teman Franklin yang sering memberi les saja sudah
sangat memberi nilai jual yang tinggi dalam aplikasi beasiswa anda.
Mulailah hidup hemat, menabung dari sekarang. Mau tidak mau, anda
pasti mengeluarkan uang dalam usaha mendapat beasiswa. Jika anda tidak
percaya, bolehlah rekan2 milis disini bertestimoni berapa banyak
waktu, keringat, biaya, tenaga ("berdarah-darah" menurut istilah
beberapa rekan kami disini) sebagai "investasi" kami untuk mendapat
beasiswa. Kami semua yakin mereka yang menabur benih dengan bercucuran
air mata, kelak akan menuai hasilnya dengan bersorak sorai!
Jangan terpaku pada aplikasi beasiswa "big-scaled" macam Fulbright,
Monbusho, ADS, Erasmus Mundus, dll. Jika anda punya koneksi internet
yang kencang, coba cek langsung ke kampus2 di luar (kalo teman
Franklin itu sering korespondensi dengan dosen di Amerika, baik untuk
tanya2 materi pengajaran maupun peluang beasiswa). Seringkali justru
dosen luar itu yang terkesan dengan kegigihan dan daya juang anda, dan
akan membantu anda untuk kuliah di kampusnya (ini juga jangan terpaku
ke kampus2 top macam MIT, Harvard, Cambridge, Oxford, Toudai, Monash,
dll. Kampus2 kelas menengah banyak juga yang memberi beasiswa yang
cukup jika anda mau hidup layaknya "mahasiswa sejati" yang jelas tidak
selevel gaya hidup "pejabat kaya").
Teman Franklin berjuang sekitar 2-3 tahun-an, dan akhirnya berangkat
ke Amerika. Dia bercita2 jadi guru matematika setelah lulus. Franklin
percaya, saya dan anda juga bisa jika mau berusaha. Mengapa tidak?
> salam,
> melly
salam juga,
Franklin
salam kenal....udah lama gabung di milis ini, tapi br skrg unjuk suara nh.
saya mau tanya, apakah seorang freelancer...pekerja rumahan kyk saya bs mendapatkan beasiswa? saya lihat di beberapa form beasiswa, pasti ada pertanyaan nama institusi tmpt bekerja, jabatan, job desc, dsb.
nah, apakah beasiswa tdk dimungkinkan untuk org2 yg mandiri, bekerja sendiri spt saya? hiksss....
salam,
melly
JAWAB
Halo, selamat aktif di milis!
>
> saya mau tanya, apakah seorang freelancer...pekerja rumahan kyk saya
bs mendapatkan beasiswa? saya lihat di beberapa form beasiswa, pasti
ada pertanyaan nama institusi tmpt bekerja, jabatan, job desc, dsb.
Bisa saja. Apa lagi jika perkerjaan anda sebagai freelancer bermanfaat
bagi masyarakat banyak. Ini sedikit berbagi testimoni: teman saya cuma
ibu rumah tangga, tapi dia sering memberi les matematika, komputer,
dan bahasa inggris ke anak2 sekitar. Dapat juga dia beasiswa ke
Amerika. Padahal dia cuma lulusan SMA dan sekedar "ibu rumah tangga"
loh! Makanya Franklin sering berpikir: kalau ibu rumah tangga saja
bisa ke Amerika, Franklin yang sudah jadi guru dan sarjana ini
mestinya juga bisa.
>
> nah, apakah beasiswa tdk dimungkinkan untuk org2 yg mandiri, bekerja
sendiri spt saya? hiksss....
>
Ada pepatah yang bilang: either you think you can, or you think you
can't... you are probably right. Saran Franklin, perkaya pengalaman
kerja dan aktifitas anda yang bermanfaat bagi masyarakat banyak.
Franklin tidak bilang anda mesti bergabung dengan organisasi seperti
LSM, tapi seperti teman Franklin yang sering memberi les saja sudah
sangat memberi nilai jual yang tinggi dalam aplikasi beasiswa anda.
Mulailah hidup hemat, menabung dari sekarang. Mau tidak mau, anda
pasti mengeluarkan uang dalam usaha mendapat beasiswa. Jika anda tidak
percaya, bolehlah rekan2 milis disini bertestimoni berapa banyak
waktu, keringat, biaya, tenaga ("berdarah-darah" menurut istilah
beberapa rekan kami disini) sebagai "investasi" kami untuk mendapat
beasiswa. Kami semua yakin mereka yang menabur benih dengan bercucuran
air mata, kelak akan menuai hasilnya dengan bersorak sorai!
Jangan terpaku pada aplikasi beasiswa "big-scaled" macam Fulbright,
Monbusho, ADS, Erasmus Mundus, dll. Jika anda punya koneksi internet
yang kencang, coba cek langsung ke kampus2 di luar (kalo teman
Franklin itu sering korespondensi dengan dosen di Amerika, baik untuk
tanya2 materi pengajaran maupun peluang beasiswa). Seringkali justru
dosen luar itu yang terkesan dengan kegigihan dan daya juang anda, dan
akan membantu anda untuk kuliah di kampusnya (ini juga jangan terpaku
ke kampus2 top macam MIT, Harvard, Cambridge, Oxford, Toudai, Monash,
dll. Kampus2 kelas menengah banyak juga yang memberi beasiswa yang
cukup jika anda mau hidup layaknya "mahasiswa sejati" yang jelas tidak
selevel gaya hidup "pejabat kaya").
Teman Franklin berjuang sekitar 2-3 tahun-an, dan akhirnya berangkat
ke Amerika. Dia bercita2 jadi guru matematika setelah lulus. Franklin
percaya, saya dan anda juga bisa jika mau berusaha. Mengapa tidak?
> salam,
> melly
salam juga,
Franklin
Monday, August 4, 2008
AMPU ASOSIASI MASYARAKAT PEDULI UMAT
ASOSIASI MASYARAKAT PEDULI UMAT
P.O.BOX 200 BGL 67153
ISOFI atau International Social Organization For Indonesia adalah sebuah organisasi yang membantu masyarakat Indonesia untuk mendapatkan DANA HIBAH /DANA GRATIS (FREE LOAN) dan BEASISWA GRATIS (FREE SCHOLARSHIP). ISOFI mempunyai daftar lembaga donor internasional yang begitu peduli pada pengusaha kecil dan pelajar berprestasi agar bisa menjadi lebih maju. sebagai organisasi social, ISOFI memberi bantuan dengan lengkap bagaimana agar memperoleh bantuan BEASISWA dan DANA HIBAH secara mudah dari lembaga National dan Internasional dengan menerbitkan e-book. Kami membagi ebook ini dalam beberapa bagian: Beasiswa Indonesia, Beasiswa Internasional , Bantuan Dana Hibah dan Formulir Aplikasi yang bisa didownload secara gratis dan terpisah. Selalu kunjungi website ini secara berkala untuk mendapatkan updatenya. Semuanya bisa diperoleh secara GRATIS dan dengan donasi.
BEASISWA INDONESIA GRATIS
1. Daftar Lebih Dari100 Lembaga Pemberi Bantuan Beasiswa Lengkap Dengan Alamatnya
2. Tambahan Lengkap 14 Lembaga Lain Yang Memberi Beasiswa di Indonesia Melalui
Prosedur Khusus
3. Contoh Proposal Pengajuan Bantuan Beasiswa
4. Persyaratan Lengkap Pengajuan Beasiswa
Download GRATIS Dalam Bahasa Indonesia
(right click then save target as)
BEASISWA INDONESIA MEI 2007
APLIKASI MEI 2007
BEASISWA INTERNATIONAL GRATIS
1.Daftar Lebih Dari 200 Sumber Beasiswa Untuk Pelajar Dari Seluruh Dunia
2.Alamat Lengkap dan Prosedur Bagaimana Mendapatkan Beaiswa GRATIS Dari Seluruh
Dunia
3.Untuk Semua Jenis Pendidikan Termasuk Pelajar Sekolah, Diploma, strata 1,strata 2
(master) dan strata 3 (doctoral)
4.Sumber Beasiswa Berasal Dari Lebih 25 Negara Donor
5.Prosedur Yang Sangat Mudah
Download GRATIS dalam Bahasa Inggris
(right click then save target as)
INTERNATIONAL SCHOLARSHIP MAY 2007
(maaf masih dalam update)
DANA HIBAH ISOFI DAN KREDIT LUNAK
Pelayanan ini hanya ditujukan bagi Warga Negara Indonesia. ISOFI mendaftar 31 organisasi social dan membantu masyarakat Indonesia dengan DANA HIBAH dan KREDIT LUNAK. Anggota ISOFI berasal dari 16 negara dan mereka terdiri atas:
1. THE JAPAN FOUNDATION (JEPANG)
2. THE ASIA FOUNDATION (USA)
3. THE ASIA PARTNERSHIP FOR HUMAN DEVELOPMENT (AUSTRALIA)
4. CANADIAN NGO SECTION (KANADA)
5. CARE (USA)
6. CWS/DGI (INGGRIS)
7. CUSO (KANADA)
8. FOSTES PARENT PLAN INTERNATIONAL (USA)
9. HELEN KELLER INTERNATIONAL (USA)
10.FREIDRICH NAUMANN STIFUNG (JERMAN)
11.KOMRAD ADENEUER FOUNDATION (USA)
12.MENOITTE CENTRAL COMMITTEE (USA)
13.MISSION AVIATION FELLOSHIP (USA)
14.NOVIB (BELANDA)
15.OXFAM (INGGRIS)
16.SAVE THE CHILDREN FEDERATION (USA)
17.SDWS (USA)
18.VALUNTREERS IN ASIA (USA)
19.WORLD VISION INTERNATIONAL INDONESIA OFFICE (USA)
20.THE SIA MUSLIM ASSOCIATION (AUSTRALIA)
21.MR.MOH.NASSER (HONGKONG)
22.HAKIKAT KITABEVI (TURKI)
23.EL FAISHOL (SAUDI ARABIA)
24.ISLAMIC SOCIAL INSTITUTION (SENEGAL)
25.MR.ABES AHMED (PERANCIS)
26.PSMA GUYANA (AFRIKA SELATAN)
27.THE ISLAMIC SEMINARY (INDIA)
28.SYAHRIAH EL AMIN (UNI EMIRAT ARAB)
29.EL AYAM (UNI EMIRAT ARAB)
30.NMCP (BELANDA)
31.GBSI/WHO (SWITZERLAND)
UNTUK MENDAPATKAN BANTUAN TERSEBUT ANGGOTA ISOFI TIDAK MEMBERIKAN PERSYARATAN YANG MNYULITKAN , TETAPI SETIAP YANG INGIN MENGAJUKAN DANA DIWAJIBKAN MEMBUAT PROPOSAL YANG AKAN KAMI BIMBING DALAM PENULISANNYA.UNTUNGNYA LAGI HAMPIR SELURUH ORGANISASI TERSEBUT DI ATAS MEMPUNYAI KANTOR CABANGNYA DI INDONESIA DAN TERSEBAR DI TUJUH KOTA SELURUH INDONESIA.TUJUAN KAMI MEMBERIKAN INFORMASI PENTING INI SEMATA-MATA HANYA INGIN MEMBANTU ANDA YANG MEMANG MEMBUTUHKAN BANTUAN DAN JUGA DALAM RANGKA MENGENTASKAN KEMISKINAN DI INDONESIA.HAL INI BUKAN HANYA MENJADI MISI KAMI TETAPI JUGA TUJUAN ISOFI SETELAH MELIHAT KONDISI INDONESIA PADA PULUHAN TAHUN TERAKHIR. KONDISI TERSEBUT SEMPAT MENYENGSARAKAN RAKYAT AKIBAT BANTUAN YANG DISALURKAN MELALUI PEMERINTAH SELALU DIKORUPSI DAN MASUK KANTONG BIROKRASI. SEKARANG ANDA BISA MENGAJUKAN PERMOHONAN BANTUAN DANA TANPA MELALUI PEMERINTAH.
APABILA ANDA BERMINAT MENDAPATKAN EBOOK DANA HIBAH ISOFI YANG BERISI DAFTAR ALAMAT LENGKAP DONATUR ISOFI,PERSYARATAN PENGAJUAN DANA HIBAH,DAFTAR YAYASAN PEMBERI BANTUAN KREDIT LUNAK DALAM NEGERI,CONTOH PROPOSAL PENGAJUAN BEASISWA,LAMPIRAN LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN DAN KETERANGAN LENGKAP LAINNYA YANG MENDUKUNG SILAHKAN MENGIRIMKAN WESEL POS SEBESAR RP. 150.000 (SERATUS LIMA PULUH RIBU RUPIAH) KE AMPU INDONESIA PO BOX 200 BANGIL DENGAN MENYERTAKAN IDENTITAS YANG MASIH BERLAKU, ALAMAT EMAIL DAN FOTOCOPY RESI WESEL. SETELAH SEMUA KAMI TERIMA MAKA AKAN KAMI PROSES DAN EBOOK AKAN KAMI KIRIMKAN SEGERA KE ANDA. JIKA EBOOK BELUM TERSEDIA, KAMI AKAN MENGIRIMKAN BUKU PETUNJUKNYA KE ANDA. GRATIS 1000 PEMESAN PERTAMA AKAN MENDAPATKAN UPDATE EBOOK DANA HIBAH SECARA BERKALA.
P.O.BOX 200 BGL 67153
ISOFI atau International Social Organization For Indonesia adalah sebuah organisasi yang membantu masyarakat Indonesia untuk mendapatkan DANA HIBAH /DANA GRATIS (FREE LOAN) dan BEASISWA GRATIS (FREE SCHOLARSHIP). ISOFI mempunyai daftar lembaga donor internasional yang begitu peduli pada pengusaha kecil dan pelajar berprestasi agar bisa menjadi lebih maju. sebagai organisasi social, ISOFI memberi bantuan dengan lengkap bagaimana agar memperoleh bantuan BEASISWA dan DANA HIBAH secara mudah dari lembaga National dan Internasional dengan menerbitkan e-book. Kami membagi ebook ini dalam beberapa bagian: Beasiswa Indonesia, Beasiswa Internasional , Bantuan Dana Hibah dan Formulir Aplikasi yang bisa didownload secara gratis dan terpisah. Selalu kunjungi website ini secara berkala untuk mendapatkan updatenya. Semuanya bisa diperoleh secara GRATIS dan dengan donasi.
BEASISWA INDONESIA GRATIS
1. Daftar Lebih Dari100 Lembaga Pemberi Bantuan Beasiswa Lengkap Dengan Alamatnya
2. Tambahan Lengkap 14 Lembaga Lain Yang Memberi Beasiswa di Indonesia Melalui
Prosedur Khusus
3. Contoh Proposal Pengajuan Bantuan Beasiswa
4. Persyaratan Lengkap Pengajuan Beasiswa
Download GRATIS Dalam Bahasa Indonesia
(right click then save target as)
BEASISWA INDONESIA MEI 2007
APLIKASI MEI 2007
BEASISWA INTERNATIONAL GRATIS
1.Daftar Lebih Dari 200 Sumber Beasiswa Untuk Pelajar Dari Seluruh Dunia
2.Alamat Lengkap dan Prosedur Bagaimana Mendapatkan Beaiswa GRATIS Dari Seluruh
Dunia
3.Untuk Semua Jenis Pendidikan Termasuk Pelajar Sekolah, Diploma, strata 1,strata 2
(master) dan strata 3 (doctoral)
4.Sumber Beasiswa Berasal Dari Lebih 25 Negara Donor
5.Prosedur Yang Sangat Mudah
Download GRATIS dalam Bahasa Inggris
(right click then save target as)
INTERNATIONAL SCHOLARSHIP MAY 2007
(maaf masih dalam update)
DANA HIBAH ISOFI DAN KREDIT LUNAK
Pelayanan ini hanya ditujukan bagi Warga Negara Indonesia. ISOFI mendaftar 31 organisasi social dan membantu masyarakat Indonesia dengan DANA HIBAH dan KREDIT LUNAK. Anggota ISOFI berasal dari 16 negara dan mereka terdiri atas:
1. THE JAPAN FOUNDATION (JEPANG)
2. THE ASIA FOUNDATION (USA)
3. THE ASIA PARTNERSHIP FOR HUMAN DEVELOPMENT (AUSTRALIA)
4. CANADIAN NGO SECTION (KANADA)
5. CARE (USA)
6. CWS/DGI (INGGRIS)
7. CUSO (KANADA)
8. FOSTES PARENT PLAN INTERNATIONAL (USA)
9. HELEN KELLER INTERNATIONAL (USA)
10.FREIDRICH NAUMANN STIFUNG (JERMAN)
11.KOMRAD ADENEUER FOUNDATION (USA)
12.MENOITTE CENTRAL COMMITTEE (USA)
13.MISSION AVIATION FELLOSHIP (USA)
14.NOVIB (BELANDA)
15.OXFAM (INGGRIS)
16.SAVE THE CHILDREN FEDERATION (USA)
17.SDWS (USA)
18.VALUNTREERS IN ASIA (USA)
19.WORLD VISION INTERNATIONAL INDONESIA OFFICE (USA)
20.THE SIA MUSLIM ASSOCIATION (AUSTRALIA)
21.MR.MOH.NASSER (HONGKONG)
22.HAKIKAT KITABEVI (TURKI)
23.EL FAISHOL (SAUDI ARABIA)
24.ISLAMIC SOCIAL INSTITUTION (SENEGAL)
25.MR.ABES AHMED (PERANCIS)
26.PSMA GUYANA (AFRIKA SELATAN)
27.THE ISLAMIC SEMINARY (INDIA)
28.SYAHRIAH EL AMIN (UNI EMIRAT ARAB)
29.EL AYAM (UNI EMIRAT ARAB)
30.NMCP (BELANDA)
31.GBSI/WHO (SWITZERLAND)
UNTUK MENDAPATKAN BANTUAN TERSEBUT ANGGOTA ISOFI TIDAK MEMBERIKAN PERSYARATAN YANG MNYULITKAN , TETAPI SETIAP YANG INGIN MENGAJUKAN DANA DIWAJIBKAN MEMBUAT PROPOSAL YANG AKAN KAMI BIMBING DALAM PENULISANNYA.UNTUNGNYA LAGI HAMPIR SELURUH ORGANISASI TERSEBUT DI ATAS MEMPUNYAI KANTOR CABANGNYA DI INDONESIA DAN TERSEBAR DI TUJUH KOTA SELURUH INDONESIA.TUJUAN KAMI MEMBERIKAN INFORMASI PENTING INI SEMATA-MATA HANYA INGIN MEMBANTU ANDA YANG MEMANG MEMBUTUHKAN BANTUAN DAN JUGA DALAM RANGKA MENGENTASKAN KEMISKINAN DI INDONESIA.HAL INI BUKAN HANYA MENJADI MISI KAMI TETAPI JUGA TUJUAN ISOFI SETELAH MELIHAT KONDISI INDONESIA PADA PULUHAN TAHUN TERAKHIR. KONDISI TERSEBUT SEMPAT MENYENGSARAKAN RAKYAT AKIBAT BANTUAN YANG DISALURKAN MELALUI PEMERINTAH SELALU DIKORUPSI DAN MASUK KANTONG BIROKRASI. SEKARANG ANDA BISA MENGAJUKAN PERMOHONAN BANTUAN DANA TANPA MELALUI PEMERINTAH.
APABILA ANDA BERMINAT MENDAPATKAN EBOOK DANA HIBAH ISOFI YANG BERISI DAFTAR ALAMAT LENGKAP DONATUR ISOFI,PERSYARATAN PENGAJUAN DANA HIBAH,DAFTAR YAYASAN PEMBERI BANTUAN KREDIT LUNAK DALAM NEGERI,CONTOH PROPOSAL PENGAJUAN BEASISWA,LAMPIRAN LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN DAN KETERANGAN LENGKAP LAINNYA YANG MENDUKUNG SILAHKAN MENGIRIMKAN WESEL POS SEBESAR RP. 150.000 (SERATUS LIMA PULUH RIBU RUPIAH) KE AMPU INDONESIA PO BOX 200 BANGIL DENGAN MENYERTAKAN IDENTITAS YANG MASIH BERLAKU, ALAMAT EMAIL DAN FOTOCOPY RESI WESEL. SETELAH SEMUA KAMI TERIMA MAKA AKAN KAMI PROSES DAN EBOOK AKAN KAMI KIRIMKAN SEGERA KE ANDA. JIKA EBOOK BELUM TERSEDIA, KAMI AKAN MENGIRIMKAN BUKU PETUNJUKNYA KE ANDA. GRATIS 1000 PEMESAN PERTAMA AKAN MENDAPATKAN UPDATE EBOOK DANA HIBAH SECARA BERKALA.
Saturday, August 2, 2008
FORMULIR PENDAFTARAN DESIGNER AWARDS FASHION & FOOD FESTIVAL
FORMULIR PENDAFTARAN
GADING YOUNG DESIGNER AWARDS
JAKARTA FASHION & FOOD FESTIVAL 2008
GADING YOUNG DESIGNER AWARDS ADALAH AJANG KOMPETISI DESAIN BUSANA TAHUNAN DALAM RANGKAIAN
ACARA JAKARTA FASHION & FOOD FESTIVAL 2008. DIPERUNTUKKAN BAGI GENERASI MUDA
INDONESIA YANG BERBAKAT/BERMINAT DIBIDANG FASHION DESIGN. MENANGKAN GRAND PRIZES BEASISWA DI
SEKOLAH MODE ESMOD JAKARTA UNTUK 10 ORANG PEMENANG & 1 PAKET WISATA KE LUAR NEGERI.
THEMA: ‘THE NEW EXOTIC’
Kata ‘exotic’ disini berarti ‘out of the ordinary atau unik’. Mengenai persepsi seseorang terhadap
sesuatu yang ‘tidak biasa’. Penekanannya lebih kepada kebudayaan bangsa Indonesia.
Nama : 9 Pria 9 Wanita
Tempat/Tanggal Lahir : /
Alamat Lengkap :
Kode Pos:
Telp./HP : Email:
Status : 9 Pelajar 9 Mahasiswa
9 Menikah 9 Belum Menikah
Pendidikan :
Prestasi :
Alasan mengikuti Gading Young Designer Awards:
Tema sketsa desain yang dibuat (beserta penjelasan singkat):
Desain 1:
Desain 2:
Desain 3:
SYARAT DAN KETENTUAN:
1. Peserta Gading Young Designer Awards (GYDA) adalah pria atau wanita yang berbakat dibidang
fashion design, dengan usia antara 17-30 tahun. Minimal lulusan SMA atau sederajat.
2. Sedang tidak mengikuti lomba sejenis dan bukan dari kalangan professional dibidang fashion design.
Calon peserta juga sedang tidak menerima beasiswa dari perusahaan/instansi lain.
3. Bersedia mengikuti proses seleksi di Jakarta dengan biaya sendiri.
4. Setiap peserta wajib membuat 3 (tiga) sketsa desain. Yang terdiri dari 2 (dua) gaun malam & 1
(satu) kostum carnival. Sketsa digambar dalam kertas ukuran A3 dan ditempel di atas karton/hard
paper hitam. Desain wajib dilengkapi dengan contoh kain, bahan baku, desain aksesoris (sepatu,
tas, topi, dll). Disertai contoh make-up dan hair style.
5. Desain adalah karya asli peserta dan belum pernah dilombakan atau dipublikasikan sebelumnya.
6. Desain diperuntukkan bagi wanita asia dalam bentuk creative wear yang dapat dipergunakan dalam
berbagai kesempatan.
7. Desain harus mempresentasikan kekhasan budaya Indonesia. Menampilkan/mengangkat keunikan
budaya bangsa Indonesia.
8. Sketsa desain & kelengkapannya dikirim dalam amplop tertutup. Dilengkapi formulir pendaftaran
asli, fotocopy identitas beserta photo berwarna close-up dan seluruh badan masing-masing 1 (satu)
lembar selambat-lambatnya tanggal 27 Februari 2008 (cap pos) ke:
Panitia Gading Young Designer Awards 2008
ESMOD Jakarta
Jalan Asem Dua No.3-5 Cipete Jakarta Selatan 12410
9. Desain para peserta akan diseleksi oleh dewan juri yang terdiri atas professional dalam bidang
fashion. PT. Summarecon Agung Tbk. dan ESMOD Jakarta berhak menggunakan sketsa desain atau
hasil karya rancangan peserta untuk keperluan promosi.
10. Desain yang masuk menjadi milik panitia dan tidak dapat dikembalikan. 20 (dua puluh) finalis yang
terpilih harus merealisasikan salah satu desain gaun malam mereka ke dalam 1 (satu) buah
outfit/busana lengkap dengan aksesorisnya serta merealisasikan kostum carnivalnya. Desain gaun
malam yang direalisasikan adalah pilihan dewan juri.
11. Keputusan dewan juri adalah mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.
TAHAP SELEKSI:
1. Seleksi pertama akan diadakan tanggal 12 Maret 2008 di ESMOD Jakarta.
2. Pemberitahuan finalist yang lolos ke babak selanjutnya adalah pada tanggal 1-2 April 2008.
3. Realisasi outfit 3-29 April 2008.
4. Seleksi akhir tanggal 30 April 2008.
5. Hasil keputusan dewan juri untuk seleksi pertama dan selanjutnya akan diumumkan melalui email,
telepon atau melalui pemberitahuan lainnya.
6. Babak final dan fashion show akan diadakan pada tanggal 21 Mei 2008 pada rangkaian acara
JAKARTA FASHION & FOOD FESTIVAL 2008 dan sekaligus akan diumumkan 10 (sepuluh) penerima
beasiswa di ESMOD Jakarta.
7. Pihak panitia, dengan alasan tertentu berhak mengubah/menambahkan syarat dan ketentuan serta
waktu pelaksanaan melalui pemberitahuan sebelumnya kepada para peserta.
Dengan ini saya menyatakan bahwa pernyataan di atas saya buat dengan sebenar-benarnya dan saya bersedia
mempertanggungjawabkannya secara hukum. Saya bersedia mematuhi syarat dan ketentuan yang berlaku pada
lembar formulir pendaftaran ini.
Jakarta, 2008
Nama Jelas:
GADING YOUNG DESIGNER AWARDS
JAKARTA FASHION & FOOD FESTIVAL 2008
GADING YOUNG DESIGNER AWARDS ADALAH AJANG KOMPETISI DESAIN BUSANA TAHUNAN DALAM RANGKAIAN
ACARA JAKARTA FASHION & FOOD FESTIVAL 2008. DIPERUNTUKKAN BAGI GENERASI MUDA
INDONESIA YANG BERBAKAT/BERMINAT DIBIDANG FASHION DESIGN. MENANGKAN GRAND PRIZES BEASISWA DI
SEKOLAH MODE ESMOD JAKARTA UNTUK 10 ORANG PEMENANG & 1 PAKET WISATA KE LUAR NEGERI.
THEMA: ‘THE NEW EXOTIC’
Kata ‘exotic’ disini berarti ‘out of the ordinary atau unik’. Mengenai persepsi seseorang terhadap
sesuatu yang ‘tidak biasa’. Penekanannya lebih kepada kebudayaan bangsa Indonesia.
Nama : 9 Pria 9 Wanita
Tempat/Tanggal Lahir : /
Alamat Lengkap :
Kode Pos:
Telp./HP : Email:
Status : 9 Pelajar 9 Mahasiswa
9 Menikah 9 Belum Menikah
Pendidikan :
Prestasi :
Alasan mengikuti Gading Young Designer Awards:
Tema sketsa desain yang dibuat (beserta penjelasan singkat):
Desain 1:
Desain 2:
Desain 3:
SYARAT DAN KETENTUAN:
1. Peserta Gading Young Designer Awards (GYDA) adalah pria atau wanita yang berbakat dibidang
fashion design, dengan usia antara 17-30 tahun. Minimal lulusan SMA atau sederajat.
2. Sedang tidak mengikuti lomba sejenis dan bukan dari kalangan professional dibidang fashion design.
Calon peserta juga sedang tidak menerima beasiswa dari perusahaan/instansi lain.
3. Bersedia mengikuti proses seleksi di Jakarta dengan biaya sendiri.
4. Setiap peserta wajib membuat 3 (tiga) sketsa desain. Yang terdiri dari 2 (dua) gaun malam & 1
(satu) kostum carnival. Sketsa digambar dalam kertas ukuran A3 dan ditempel di atas karton/hard
paper hitam. Desain wajib dilengkapi dengan contoh kain, bahan baku, desain aksesoris (sepatu,
tas, topi, dll). Disertai contoh make-up dan hair style.
5. Desain adalah karya asli peserta dan belum pernah dilombakan atau dipublikasikan sebelumnya.
6. Desain diperuntukkan bagi wanita asia dalam bentuk creative wear yang dapat dipergunakan dalam
berbagai kesempatan.
7. Desain harus mempresentasikan kekhasan budaya Indonesia. Menampilkan/mengangkat keunikan
budaya bangsa Indonesia.
8. Sketsa desain & kelengkapannya dikirim dalam amplop tertutup. Dilengkapi formulir pendaftaran
asli, fotocopy identitas beserta photo berwarna close-up dan seluruh badan masing-masing 1 (satu)
lembar selambat-lambatnya tanggal 27 Februari 2008 (cap pos) ke:
Panitia Gading Young Designer Awards 2008
ESMOD Jakarta
Jalan Asem Dua No.3-5 Cipete Jakarta Selatan 12410
9. Desain para peserta akan diseleksi oleh dewan juri yang terdiri atas professional dalam bidang
fashion. PT. Summarecon Agung Tbk. dan ESMOD Jakarta berhak menggunakan sketsa desain atau
hasil karya rancangan peserta untuk keperluan promosi.
10. Desain yang masuk menjadi milik panitia dan tidak dapat dikembalikan. 20 (dua puluh) finalis yang
terpilih harus merealisasikan salah satu desain gaun malam mereka ke dalam 1 (satu) buah
outfit/busana lengkap dengan aksesorisnya serta merealisasikan kostum carnivalnya. Desain gaun
malam yang direalisasikan adalah pilihan dewan juri.
11. Keputusan dewan juri adalah mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.
TAHAP SELEKSI:
1. Seleksi pertama akan diadakan tanggal 12 Maret 2008 di ESMOD Jakarta.
2. Pemberitahuan finalist yang lolos ke babak selanjutnya adalah pada tanggal 1-2 April 2008.
3. Realisasi outfit 3-29 April 2008.
4. Seleksi akhir tanggal 30 April 2008.
5. Hasil keputusan dewan juri untuk seleksi pertama dan selanjutnya akan diumumkan melalui email,
telepon atau melalui pemberitahuan lainnya.
6. Babak final dan fashion show akan diadakan pada tanggal 21 Mei 2008 pada rangkaian acara
JAKARTA FASHION & FOOD FESTIVAL 2008 dan sekaligus akan diumumkan 10 (sepuluh) penerima
beasiswa di ESMOD Jakarta.
7. Pihak panitia, dengan alasan tertentu berhak mengubah/menambahkan syarat dan ketentuan serta
waktu pelaksanaan melalui pemberitahuan sebelumnya kepada para peserta.
Dengan ini saya menyatakan bahwa pernyataan di atas saya buat dengan sebenar-benarnya dan saya bersedia
mempertanggungjawabkannya secara hukum. Saya bersedia mematuhi syarat dan ketentuan yang berlaku pada
lembar formulir pendaftaran ini.
Jakarta, 2008
Nama Jelas:
PB Djarum Informasi Beasiswa Bulutangkis
Informasi Beasiswa Bulutangkis PB Djarum
Semangat Berbuah Prestasi
Berawal dari semangat Djarum yang sangat menjunjung tinggi sportifitas, semangat bersaing positif dan meraih kemenangan. Maka lahirlah Persatuan Bulutangkis Djarum, yang disingkat PB Djarum, pada tahun 1969, di kota Kudus, Jawa Tengah.
PB Djarum berhasil melahirkan atlet-atlet bulutangkis kelas dunia. Sebutlah Liem Swie King, Kartono, Christian Hadinata, Hastomo Arbi, Hadiyanto, Heryanto, dan Hadibowo, yang pernah dijuluki The Magnificent seven of Djarum di era 1970 hingga 1980-an. Kemudian ada Ivana Lie, Kho Mei Hwa, dan Ho Djay Ging di sektor Putrinya. Pada dekade 1990 muncul sosok Hariyanto Arbi, Alan Budi Kusuma, Ardy B. Wiranata, Eddy Hartono, Rudy Gunawan, Denny Kantono, Antonius Irianto, dan Sigit Budiarto. Sementara di bagian Putri ada Yuni Kartika, Yuliani Santosa, Minarti Timur, dan Zelin Resiana.
Atlet-atlet ini tidak muncul semena-mena, melainkan merupakan produk dari sebuah proses pelatihan yang panjang dan butuh banyak pengabdian waktu dan tenaga. Banyak faktor seringkali menjadi kendala seperti akses untuk mendapatkan fasilitas serta biaya kompetisi dan ketersediaan peralatan.
Beasiswa Bulutangkis, Wujud Komitmen PB Djarum
Kini, PB Djarum sebagai pecinta bulutangkis telah membangun program Beasiswa Bulutangkis guna menemukan dan membimbing bibit-bibit atlet bulutangkis yang berpotensi, hingga dapat mempertahankan prestasi gemilang bulutangkis Tanah Air.
Apa Yang Dicakup Beasiswa Bulutangkis PB Djarum?
Penginapan yang nyaman dan serba modern. Asrama untuk Putra dan Putri terpisah.
Hall latihan eksklusif dengan 16 lapangan di GOR Djarum, Jati - Kudus, dan 3 lapangan di GOR Djarum, Petamburan - Jakarta.
Penyediaan makanan dan kualitas gizi yang sempurna.
Alat dan perlengkapan bulutangkis berkualitas seperti raket dan shuttlecock.
Fasilitas penunjang lain seperti ruang fitnes, ruang serbaguna, dan perpustakaan.
Kesempatan berlatih dengan para atlet PB Djarum, pemain bulutangkis nasional dan juga mantan pemain bulutangkis kelas dunia.
Akses mendapatkan fasilitas olahraga dan pelatih bulutangkis bertaraf internasional seperti :
• Pelatih Ganda : Christian Hadinata, Aryono Miranat, Sigit Budiarto, Denny Kantono.
• Pelatih Tunggal : Fang Kaixiang, Hastomo Arbi, Agus Dwi Santoso, Ellen Angelina.
• Team Manager : Fung Permadi
Dibebaskan dari biaya pendaftaran, biaya perjalanan, dan biaya akomodasi dalam setiap mengikuti turnamen bulutangkis tingkat nasional dan internasional.
Informasi Beasiswa PB Djarum
Proses Seleksi :
PB Djarum secara rutin melakukan seleksi Audisi umum dan terbuka guna mencari bibit bulutangkis yang berpotensi. Pendaftar yang memenuhi syarat boleh mengikuti Audisi, tanpa dipungut biaya.
Calon atlet yang berhasil terseleksi Audisi akan mengikuti kegiatan pelatihan di klub PB Djarum. Salah satu syarat adalah bersedia tinggal di asrama khusus milik PB Djarum. Setiap tahun akan dilakukan seleksi lanjutan, untuk mengevaluasi kemampuan bertanding. Kelangsungan beasiswa tergantung kepada prestasi, standar latihan dan penilaian pelatih. Apabila tidak memenuhi standar yang ditentukan maka atlet tersebut akan dipulangkan dan beasiswa akan dihentikan.
PB Djarum menyeleksi secara ketat atletnya untuk dibiayai mengikuti turnamen nasional dan internasional. Penilaian kemajuan atlet dilakukan secara berkala untuk mempertahankan beasiswa yang diperoleh atlet.
Syarat Pendaftaran Audisi Umum
Usia 12 tahun s/d 15 tahun (Putra/Putri)
Akte kelahiran (foto copy)
STTB SD bagi yang sudah lulus
Foto 4 x 6 (1 lembar)
Mengisi Formulir Pendaftaran
Download - Form Pendaftaran
(Bagi para pendaftar sudah mempunyai teknik dasar bulutangkis yang baik)
Tempat Audisi Umum :
GOR Bulutangkis Djarum, Jati-Kudus
Jl. Raya Kudus - Purwodadi KM 0.3
(Depan Rumah Sakit Mardi Rahayu) - Kudus
Telepon : 0291 - 430237
Fax : 0291 - 437058
Email : recruitment@pbdjarum.com
Jadwal Pendaftaran :
Pendaftaran dibuka mulai 8 Juni 2008, syarat-syarat pendaftaran seperti tertera di atas dapat langsung diantar atau dikirim via pos ke GOR Bulutangkis Djarum, Jati-Kudus Jl. Raya Kudus - Purwodadi KM 0.3 (Depan Rumah Sakit Mardi Rahayu) - Kudus. Dapat juga dikirim melalui email : recruitment@pbdjarum.com
Tahapan audisi yang akan dilaksanakan adalah sebagai berikut :
TES TAHAP I
Hari/Tanggal : Sabtu, 5 Juli 2008
Waktu : 15.00 WIB - Selesai
Tempat : GOR Bulutangkis Djarum, Jati-Kudus
*Game antar pendaftar disesuaikan dengan usia atlet (2 kali game)
TES TAHAP II (Bagi yang lolos tahap I)
Hari/Tanggal : Minggu, 6 Juli 2008
Waktu : 08.00 WIB - Selesai
Tempat : GOR Bulutangkis Djarum, Jati-Kudus
*Game antar pendaftar yang lolos di Tahap II
TES TAHAP III
Dimulai pada hari Minggu, 6 Juli 2008. Yang lolos tahap II tinggal di asrama PB Djarum selama 1 minggu (PB Djarum akan menanggung akomodasi dan konsumsi) untuk mengikuti program latihan dan seleksi Tahap III.
Pengumuman lolos audisi PB Djarum akan diberitahukan melalui surat.
Note :
*PB Djarum membuka kesempatan pendaftaran atlet beasiswa bulutangkis PB Djarum diluar jadwal Audisi berdasarkan bakat dan prestasi calon atlet. Penilaian dan waktu penerimaannya dilakukan oleh pelatih PB Djarum.
Semangat Berbuah Prestasi
Berawal dari semangat Djarum yang sangat menjunjung tinggi sportifitas, semangat bersaing positif dan meraih kemenangan. Maka lahirlah Persatuan Bulutangkis Djarum, yang disingkat PB Djarum, pada tahun 1969, di kota Kudus, Jawa Tengah.
PB Djarum berhasil melahirkan atlet-atlet bulutangkis kelas dunia. Sebutlah Liem Swie King, Kartono, Christian Hadinata, Hastomo Arbi, Hadiyanto, Heryanto, dan Hadibowo, yang pernah dijuluki The Magnificent seven of Djarum di era 1970 hingga 1980-an. Kemudian ada Ivana Lie, Kho Mei Hwa, dan Ho Djay Ging di sektor Putrinya. Pada dekade 1990 muncul sosok Hariyanto Arbi, Alan Budi Kusuma, Ardy B. Wiranata, Eddy Hartono, Rudy Gunawan, Denny Kantono, Antonius Irianto, dan Sigit Budiarto. Sementara di bagian Putri ada Yuni Kartika, Yuliani Santosa, Minarti Timur, dan Zelin Resiana.
Atlet-atlet ini tidak muncul semena-mena, melainkan merupakan produk dari sebuah proses pelatihan yang panjang dan butuh banyak pengabdian waktu dan tenaga. Banyak faktor seringkali menjadi kendala seperti akses untuk mendapatkan fasilitas serta biaya kompetisi dan ketersediaan peralatan.
Beasiswa Bulutangkis, Wujud Komitmen PB Djarum
Kini, PB Djarum sebagai pecinta bulutangkis telah membangun program Beasiswa Bulutangkis guna menemukan dan membimbing bibit-bibit atlet bulutangkis yang berpotensi, hingga dapat mempertahankan prestasi gemilang bulutangkis Tanah Air.
Apa Yang Dicakup Beasiswa Bulutangkis PB Djarum?
Penginapan yang nyaman dan serba modern. Asrama untuk Putra dan Putri terpisah.
Hall latihan eksklusif dengan 16 lapangan di GOR Djarum, Jati - Kudus, dan 3 lapangan di GOR Djarum, Petamburan - Jakarta.
Penyediaan makanan dan kualitas gizi yang sempurna.
Alat dan perlengkapan bulutangkis berkualitas seperti raket dan shuttlecock.
Fasilitas penunjang lain seperti ruang fitnes, ruang serbaguna, dan perpustakaan.
Kesempatan berlatih dengan para atlet PB Djarum, pemain bulutangkis nasional dan juga mantan pemain bulutangkis kelas dunia.
Akses mendapatkan fasilitas olahraga dan pelatih bulutangkis bertaraf internasional seperti :
• Pelatih Ganda : Christian Hadinata, Aryono Miranat, Sigit Budiarto, Denny Kantono.
• Pelatih Tunggal : Fang Kaixiang, Hastomo Arbi, Agus Dwi Santoso, Ellen Angelina.
• Team Manager : Fung Permadi
Dibebaskan dari biaya pendaftaran, biaya perjalanan, dan biaya akomodasi dalam setiap mengikuti turnamen bulutangkis tingkat nasional dan internasional.
Informasi Beasiswa PB Djarum
Proses Seleksi :
PB Djarum secara rutin melakukan seleksi Audisi umum dan terbuka guna mencari bibit bulutangkis yang berpotensi. Pendaftar yang memenuhi syarat boleh mengikuti Audisi, tanpa dipungut biaya.
Calon atlet yang berhasil terseleksi Audisi akan mengikuti kegiatan pelatihan di klub PB Djarum. Salah satu syarat adalah bersedia tinggal di asrama khusus milik PB Djarum. Setiap tahun akan dilakukan seleksi lanjutan, untuk mengevaluasi kemampuan bertanding. Kelangsungan beasiswa tergantung kepada prestasi, standar latihan dan penilaian pelatih. Apabila tidak memenuhi standar yang ditentukan maka atlet tersebut akan dipulangkan dan beasiswa akan dihentikan.
PB Djarum menyeleksi secara ketat atletnya untuk dibiayai mengikuti turnamen nasional dan internasional. Penilaian kemajuan atlet dilakukan secara berkala untuk mempertahankan beasiswa yang diperoleh atlet.
Syarat Pendaftaran Audisi Umum
Usia 12 tahun s/d 15 tahun (Putra/Putri)
Akte kelahiran (foto copy)
STTB SD bagi yang sudah lulus
Foto 4 x 6 (1 lembar)
Mengisi Formulir Pendaftaran
Download - Form Pendaftaran
(Bagi para pendaftar sudah mempunyai teknik dasar bulutangkis yang baik)
Tempat Audisi Umum :
GOR Bulutangkis Djarum, Jati-Kudus
Jl. Raya Kudus - Purwodadi KM 0.3
(Depan Rumah Sakit Mardi Rahayu) - Kudus
Telepon : 0291 - 430237
Fax : 0291 - 437058
Email : recruitment@pbdjarum.com
Jadwal Pendaftaran :
Pendaftaran dibuka mulai 8 Juni 2008, syarat-syarat pendaftaran seperti tertera di atas dapat langsung diantar atau dikirim via pos ke GOR Bulutangkis Djarum, Jati-Kudus Jl. Raya Kudus - Purwodadi KM 0.3 (Depan Rumah Sakit Mardi Rahayu) - Kudus. Dapat juga dikirim melalui email : recruitment@pbdjarum.com
Tahapan audisi yang akan dilaksanakan adalah sebagai berikut :
TES TAHAP I
Hari/Tanggal : Sabtu, 5 Juli 2008
Waktu : 15.00 WIB - Selesai
Tempat : GOR Bulutangkis Djarum, Jati-Kudus
*Game antar pendaftar disesuaikan dengan usia atlet (2 kali game)
TES TAHAP II (Bagi yang lolos tahap I)
Hari/Tanggal : Minggu, 6 Juli 2008
Waktu : 08.00 WIB - Selesai
Tempat : GOR Bulutangkis Djarum, Jati-Kudus
*Game antar pendaftar yang lolos di Tahap II
TES TAHAP III
Dimulai pada hari Minggu, 6 Juli 2008. Yang lolos tahap II tinggal di asrama PB Djarum selama 1 minggu (PB Djarum akan menanggung akomodasi dan konsumsi) untuk mengikuti program latihan dan seleksi Tahap III.
Pengumuman lolos audisi PB Djarum akan diberitahukan melalui surat.
Note :
*PB Djarum membuka kesempatan pendaftaran atlet beasiswa bulutangkis PB Djarum diluar jadwal Audisi berdasarkan bakat dan prestasi calon atlet. Penilaian dan waktu penerimaannya dilakukan oleh pelatih PB Djarum.
Eka Tjipta Foundation Beasiswa di Kalimantan Selatan
Eka Tjipta Foundation Berikan Beasiswa di Kalimantan Selatan
Selasa, 08 Juli 2008 07:45
(Banjarmasin) – Tak hanya mendukung program sosial kepemudaan, GP Ansor Kalimantan Selatan (Kalsel) juga melakukan terobosan untuk meningkatkan kualitas pemuda Kalsel, terutama dalam bidang pendidikan.
Lewat kerjasama dengan Eka Tjipta Foundation, GP Ansor Kalsel yang diketuai H Yoto Arifardhani SH MM LL M mencoba memberikan peluang kepada murid-murid di Kalsel yang kurang mampu namun berdedikasi tinggi untuk memperoleh beasiswa melanjutkan studi ke perguruan tinggi.
Yoyo mengatakan, langkah yang diambil PW GP Ansor Kalsel ini merupakan bagian dari pelaksanaan program yang telah disusunnya, yaitu “Peran Ansor Dalam Tujuan Pembangunan Milenium”, dengan asas kemanfaatan untuk meningkatkan kemajuan dan kualitas hidup warga masyarakat, serta asas kemitraan untuk membangun kerjasama dengan berbagai pihak.
“Pendidikan memainkan peran sentral dalam proses pemberdayaan masyarakat, dan sebagai suatu pemberdayaan, pendidikan merupakan sarana utama dimana masyarakat dapat mengangkat taraf hidupnya sendiri keluar dari rantai kemiskinan. Serta sebagai wahana untuk berpartisipasi penuh dalam komunitasnya, dan pendidikan sendiri merupakan hak asasi manusia yang dijamin oleh UUD 1945, dan wahana untuk merealisasikan hak-hak asasi manusia lainnya,” tambahnya.
Berkat kerja keras tim GP Ansor Wilayah Kalsel dari tingkat Pimpinan Cabang sampai Ranting, pada saat ini pelaksanaan beasiswa sudah sampai tahap verifikasi akhir dimana telah terjaring sejumlah 98 calon penerima beasiswa dari hampir seluruh kabupaten di Kalsel.
Jumlah tersebut, merupakan angka tertinggi di antara propinsi lain di Indonesia yang akan menerima beasiswa. Pengumuman akhir diharapkan dilakukan dalam waktu dekat, setelah wawancara akhir oleh pihak Eka Tjipta dan dengan syarat calon penerima beasiswa diterima pada universitas yang dituju.(*/IOT-01)
Selasa, 08 Juli 2008 07:45
(Banjarmasin) – Tak hanya mendukung program sosial kepemudaan, GP Ansor Kalimantan Selatan (Kalsel) juga melakukan terobosan untuk meningkatkan kualitas pemuda Kalsel, terutama dalam bidang pendidikan.
Lewat kerjasama dengan Eka Tjipta Foundation, GP Ansor Kalsel yang diketuai H Yoto Arifardhani SH MM LL M mencoba memberikan peluang kepada murid-murid di Kalsel yang kurang mampu namun berdedikasi tinggi untuk memperoleh beasiswa melanjutkan studi ke perguruan tinggi.
Yoyo mengatakan, langkah yang diambil PW GP Ansor Kalsel ini merupakan bagian dari pelaksanaan program yang telah disusunnya, yaitu “Peran Ansor Dalam Tujuan Pembangunan Milenium”, dengan asas kemanfaatan untuk meningkatkan kemajuan dan kualitas hidup warga masyarakat, serta asas kemitraan untuk membangun kerjasama dengan berbagai pihak.
“Pendidikan memainkan peran sentral dalam proses pemberdayaan masyarakat, dan sebagai suatu pemberdayaan, pendidikan merupakan sarana utama dimana masyarakat dapat mengangkat taraf hidupnya sendiri keluar dari rantai kemiskinan. Serta sebagai wahana untuk berpartisipasi penuh dalam komunitasnya, dan pendidikan sendiri merupakan hak asasi manusia yang dijamin oleh UUD 1945, dan wahana untuk merealisasikan hak-hak asasi manusia lainnya,” tambahnya.
Berkat kerja keras tim GP Ansor Wilayah Kalsel dari tingkat Pimpinan Cabang sampai Ranting, pada saat ini pelaksanaan beasiswa sudah sampai tahap verifikasi akhir dimana telah terjaring sejumlah 98 calon penerima beasiswa dari hampir seluruh kabupaten di Kalsel.
Jumlah tersebut, merupakan angka tertinggi di antara propinsi lain di Indonesia yang akan menerima beasiswa. Pengumuman akhir diharapkan dilakukan dalam waktu dekat, setelah wawancara akhir oleh pihak Eka Tjipta dan dengan syarat calon penerima beasiswa diterima pada universitas yang dituju.(*/IOT-01)
Friday, August 1, 2008
Sekolah-Sekolah di Australia
Sekolah-Sekolah
Para orangtua akan tenang karena mereka mengetahui bahwa sekolah-sekolah di Australia mengembangkan bakat-bakat individu para siswa muda dalam lingkungan multi kultural yang aman dan penuh perhatian. Sekolah Australia juga menawarkan berbagai macam mata pelajaran, para pengajar yang sangat terlatih dan berpengalaman, dan penggunaan teknologi yang sangat canggih dan mutahir serta laboratorium-laboratorium khusus.
Sekolah di Australia dibagi dalam dua golongan besar - sekolah- negeri dan swasta. Keduanya menerima siswa internasional dan mendapatkan dana dari pemerintah. Kebanyakan sekolah- bertipe "co-educational" (menerima murid pria dan wanita) dengan perkecualian beberapa sekolah menengah swasta. Sekolah-sekolah menengah swasta biasanya tidak " co-educational" dan sering berafiliasi pada agama tertentu.
Semua sekolah yang menerima siswa internasional harus terdaftar resmi pada pemerintah untuk memenuhi persyaratan khusus dibawah peraturan perundang-undangan Pemerintah Australia untuk menjamin kualitas pendidikan yang tinggi, tempat-tempat yang memuaskan serta proteksi keuangan. Persyaratan lainnya ialah menyediakan, atau mempunyai akses ke lembaga penyedia kursus bahasa Inggris khusus.
Lebih dari 12.000 siswa internasional terdapat di sekolah-sekolah Australia. Beberapa sekolah dan akademi disediakan khusus bagi siswa internasional. Lainnya masih menerapkan tradisi lama melalui pertukaran siswa mereka sendiri dengan siswa internasional. Pendaftaran masuk sekolah mungkin terbatas hanya karena terbatasnya tempat. Ada baiknya untuk mencari informasi tentang pendaftaran jauh hari sebelumnya dan menanyakan daftar tunggu (waiting lists).
Source: studyinaustralia.gov.au
Para orangtua akan tenang karena mereka mengetahui bahwa sekolah-sekolah di Australia mengembangkan bakat-bakat individu para siswa muda dalam lingkungan multi kultural yang aman dan penuh perhatian. Sekolah Australia juga menawarkan berbagai macam mata pelajaran, para pengajar yang sangat terlatih dan berpengalaman, dan penggunaan teknologi yang sangat canggih dan mutahir serta laboratorium-laboratorium khusus.
Sekolah di Australia dibagi dalam dua golongan besar - sekolah- negeri dan swasta. Keduanya menerima siswa internasional dan mendapatkan dana dari pemerintah. Kebanyakan sekolah- bertipe "co-educational" (menerima murid pria dan wanita) dengan perkecualian beberapa sekolah menengah swasta. Sekolah-sekolah menengah swasta biasanya tidak " co-educational" dan sering berafiliasi pada agama tertentu.
Semua sekolah yang menerima siswa internasional harus terdaftar resmi pada pemerintah untuk memenuhi persyaratan khusus dibawah peraturan perundang-undangan Pemerintah Australia untuk menjamin kualitas pendidikan yang tinggi, tempat-tempat yang memuaskan serta proteksi keuangan. Persyaratan lainnya ialah menyediakan, atau mempunyai akses ke lembaga penyedia kursus bahasa Inggris khusus.
Lebih dari 12.000 siswa internasional terdapat di sekolah-sekolah Australia. Beberapa sekolah dan akademi disediakan khusus bagi siswa internasional. Lainnya masih menerapkan tradisi lama melalui pertukaran siswa mereka sendiri dengan siswa internasional. Pendaftaran masuk sekolah mungkin terbatas hanya karena terbatasnya tempat. Ada baiknya untuk mencari informasi tentang pendaftaran jauh hari sebelumnya dan menanyakan daftar tunggu (waiting lists).
Source: studyinaustralia.gov.au
Australia Kualitas Pendidikan
Keunggulan
Australia memiliki reputasi internasional untuk keunggulannya di segala bidang pendidikan dan pelatihan.
Universitas-universitas Australia diakui secara luas untuk keunggulannya dalam banyak cabang ilmu. Lembaga-lembaga menyampaikan pelatihan yang praktis dan berorientasi pada pekerjaan sehingga para luluisannya dapat percaya diri bahwa mereka telah memiliki ketrampilan yang dituntut oleh para pemakai jasa.
Pendekatan Australia pada pendidikan kejuruan dan pelatihan kini diakui di antara yang terbaik dan paling inovatif di dunia. Hal ini memainkan peran penting dalam prestasi ekonomi Australia, dengan amat meningkatnya ketrampilan karyawan dan memberikan sumbangan untuk produktifitas yang semakin meningkat.
Para siswa sekolah Australia mencapai nilai tinggi di kompetisi-kompetisi internasional, seperti tingkat ketrampilan membaca, ilmiah dan matematika OECD PISA serta unggul di atas dari semua negara-negara berbahasa Inggris dalam bidang-bidang utama sains dan matematika.
Lembaga-lembaga pendidikan dan pelatihan Australia memimpin dunia alam pengembangan belajar berdasarkan teknologi. Misalnya lembaga-lembaga bahasa Inggris kami memiliki fasilitas-fasilitas video dan perpustakaan, fasilitas belajar dengan bantuan komputer dan laboratorium bahasa untuk pengajaran bahasa Inggris.
Reputasi Australia sebagai budaya inovatif dan penekanan pada penelitian telah menarik banyak siswa internasional. Kunjungilah situs web Australian Technology Showcase (ATS), yang menggelar Australia sebagai sumber teknologi yang inovatif dan ketrampilan-ketrampilan mutahir.
Staf akademis di lembaga pendidikan Australia direkrut dari seluruh dunia dan seringkali mereka adalah para tenaga ahli industri terkemuka di bidangnya masing-masing. Para pengajar Australia berpengalaman dalam membimbing para siswa dari berbagai negara.
Setiap tahun siswa dan staf pengajar menjadi lebih berkembang dan matang melalui program pertukaran dengan lembaga-lembaga pendidikan unggulan di Amerika Serikat, Inggris, Kanada, Eropa dan Asia yang menjalin hubungan internasional dengan Australia.
Australia dikenal sebagai negara yang cepat mengadaptasi teknologi mutahir dibandingkan dengan negara-negara lainnya dan memasuki era milenium, Australia termasuk salah satu negara dengan akses penggunaan internet tertinggi di dunia. Fasilitas untuk pengajaran, pelatihan dan penelitian berkelas dunia, yang ditunjukkan dengan adanya laboratorium-laboratorium, ruang-ruang kelas, perpustakaan-perpustakaan yang dilengkapi dengan teknologi mutahir.
Situs web Department of Industry, Science and Resources dapat memberikan informasi bagi Anda di bidang-bidang unggul seperti sains dan teknologi.
Source: studyinaustralia.gov.au
Australia memiliki reputasi internasional untuk keunggulannya di segala bidang pendidikan dan pelatihan.
Universitas-universitas Australia diakui secara luas untuk keunggulannya dalam banyak cabang ilmu. Lembaga-lembaga menyampaikan pelatihan yang praktis dan berorientasi pada pekerjaan sehingga para luluisannya dapat percaya diri bahwa mereka telah memiliki ketrampilan yang dituntut oleh para pemakai jasa.
Pendekatan Australia pada pendidikan kejuruan dan pelatihan kini diakui di antara yang terbaik dan paling inovatif di dunia. Hal ini memainkan peran penting dalam prestasi ekonomi Australia, dengan amat meningkatnya ketrampilan karyawan dan memberikan sumbangan untuk produktifitas yang semakin meningkat.
Para siswa sekolah Australia mencapai nilai tinggi di kompetisi-kompetisi internasional, seperti tingkat ketrampilan membaca, ilmiah dan matematika OECD PISA serta unggul di atas dari semua negara-negara berbahasa Inggris dalam bidang-bidang utama sains dan matematika.
Lembaga-lembaga pendidikan dan pelatihan Australia memimpin dunia alam pengembangan belajar berdasarkan teknologi. Misalnya lembaga-lembaga bahasa Inggris kami memiliki fasilitas-fasilitas video dan perpustakaan, fasilitas belajar dengan bantuan komputer dan laboratorium bahasa untuk pengajaran bahasa Inggris.
Reputasi Australia sebagai budaya inovatif dan penekanan pada penelitian telah menarik banyak siswa internasional. Kunjungilah situs web Australian Technology Showcase (ATS), yang menggelar Australia sebagai sumber teknologi yang inovatif dan ketrampilan-ketrampilan mutahir.
Staf akademis di lembaga pendidikan Australia direkrut dari seluruh dunia dan seringkali mereka adalah para tenaga ahli industri terkemuka di bidangnya masing-masing. Para pengajar Australia berpengalaman dalam membimbing para siswa dari berbagai negara.
Setiap tahun siswa dan staf pengajar menjadi lebih berkembang dan matang melalui program pertukaran dengan lembaga-lembaga pendidikan unggulan di Amerika Serikat, Inggris, Kanada, Eropa dan Asia yang menjalin hubungan internasional dengan Australia.
Australia dikenal sebagai negara yang cepat mengadaptasi teknologi mutahir dibandingkan dengan negara-negara lainnya dan memasuki era milenium, Australia termasuk salah satu negara dengan akses penggunaan internet tertinggi di dunia. Fasilitas untuk pengajaran, pelatihan dan penelitian berkelas dunia, yang ditunjukkan dengan adanya laboratorium-laboratorium, ruang-ruang kelas, perpustakaan-perpustakaan yang dilengkapi dengan teknologi mutahir.
Situs web Department of Industry, Science and Resources dapat memberikan informasi bagi Anda di bidang-bidang unggul seperti sains dan teknologi.
Source: studyinaustralia.gov.au
Subscribe to:
Posts (Atom)