Sunday, August 3, 2008

Santri Aceh Raih Beasiswa Depag

9 Santri Aceh Raih Beasiswa Depag
Copyright © 2007 Serambi Indonesia. All rights reserved.

BANDA ACEH - Sebanyak 9 orang santri berprestasi dari berbagai pondok pesantren di Aceh meraih
beasiswa Departemen Agama (Depag) untuk melanjutkan pendidikan di berbagai perguruan tinggi
di Indonesia. Depag akan menanggung biaya hidup dan SPP selama menempuh studi di perguruan
tinggi tersebut.
Informasi ini disampaikan Kakanwil Depag Aceh Drs A Rahman TB, LT melalui Kabid Pendidikan
Keagamaan dan Pondok Pesantren (Pekapontren) Kanwil Depag NAD, Drs Zulhelmi A Rahman MAg
kepada Serambi, Jumat (27/4) kemarin.
Zulhelmi mengaku gembira setelah Depag pada 18 April lalu memastikan bahwa sebanyak 9 orang
santri dari Aceh layak diberikan beasiswa hingga menamatkan pendidikan sarjana. “Tahun lalu
hanya tiga orang yang berhasil memperoleh beasiswa. Jadi, ada kemajuan untuk tahun ini,”
katanya.
Yang menarik, di antara 9 santri berprestasi itu, hanya dua orang yang laki-laki. Tujuh orang
lainnya adalah perempuan. Mereka berasal dari pesantren Darul Ulum Banda Aceh (2 orang),
Jeumala Amal Pidie (3 orang), dan Bustanul Ulum Langsa (4 orang). Masing-masing Usmah Sulaiman
(lulus di UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta), Rizki Andini (IPB, Bogor), Cut Meurah Intan (UIN Syarif
Hidayatullah, Jakarta), Zakiah (UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta), Ana Maulida (IPB), Zahrul
Bawady (IAIN Sunan Ampel, Surabaya), Mawaddah Idris (IAIN Sunan Ampel, Surabaya), Hasna
Tuddar Putri (IAIN Wali Songo, Semarang), dan Muhammad Imam (UGM, Yogyakarta). Zulhelmi
yang mengutip Amin Haedari, Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Departemen
Agama, mengatakan, Depag akan memberikan beasiswa kepada santri tersebut berupa bebas biaya
SPP dan biaya hidup senilai Rp 600.000 per bulan selama studi di perguruan tinggi yang
bersangkutan.
Sebagaimana diketahui, Depag bekerjasama dengan berbagai universitas menawarkan beasiswa
kuliah kepada para santri berprestasi di seluruh Indonesia. Khusus untuk santri dari Aceh, ujian
seleksi untuk memperoleh beasiswa Depag tahun akademik 2007/2008 itu telah dilakukan di Banda
Aceh, bulan Februari lalu.
Dikatakan, program ini bertujuan memilih santri berprestasi yang memiliki kemampuan akademik,
kematangan pribadi, kemampuan penalaran, dan potensi untuk dapat mengikuti dan
menyelesaikan pendidikan program sarjana di perguruan tinggi yang telah menjalin kerjasama
dengan Depag. Perguruan tinggi itu adalah ITB, IPB, UGM, UNAIR, ITS, UIN Syarif Hidayatullah, UIN
Sunan Kalijaga, IAIN Sunan Ampel, dan IAIN Walisongo. “Bagi yang lulus seleksi mendapatkan
beasiswa penuh hingga tamat, yakni biaya pendidikan dan biaya hidup,” katanya.(sak)

No comments: